Tertahan di Zona Play Off Degradasi

Minggu 01 Oct 2023 - 22:45 WIB
Reporter : Edi Purnomo
Editor : Edi Purnomo

*1 Sriwijaya FC vs Semen Padang FC 1

PALEMBANG , SUMATERAEKSPRES.ID- Perjuangan Sriwijaya FC untuk tembus fase 12 besar Liga 2 musim 2023/2024 makin berat.  Alih-alih menambah donasi 3 poin penuh dan nangkring di zona big three (tiga besar) , tim berjuluk Laskar Wong Kito malah harus kehilangan 2 poin.

Itu setelah skuadra asuhan Muhammad Yusuf Prasetyo bermain draw 1-1  dengan tamunya Semen Padang FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), Minggu, 1 Oktober 2023. Hasil ini,membuat Rivaldi Bawuo dan kawan-kawan tetap tertahan di zona play of degradasi (4 tim terbawah fase grup). Persisnya di posisi ke-4.

Sebab, di saat bersamaan, PSMS Medan menang 3-1 saat menjamu PSDS Deli Serdang di Stadion Teladan, dan melejit ke posisi 3.  Pada laga ini, Sriwijaya FC ketinggalan 0-1 setelah Dya Syayid lakukan gol bunuh diri menit 90. Namun, Sriwjaya FC samakan kedudukan usai Habibi Abdul Yusuf cetak gol di injury time menit 90+1.

"Kami mohon maaf atas hasil ini. Kami jiga kecewa,"ujar pelatih Sriwijaya FC Muhammad Yusuf Prasetyo. Terkait ada suara-suara yang menginginkannya untuk out, menurut pelatih asal Tangerang, itu adalah hal wajar.

"Bagi saya itu normal. Ekspektasi pada tim sebesar Sriwijaya FC tentu sangat besar. Semua menginginkan kemenangan," pungkasnya. Begitu juga diungkapkan Habibi. Dia mengakui, satu golnya tidak cukup untuk bantu Sriwijaya FC raih kemenangan. "Kami mohon maaf," ujar Habibi.

Selain 2 gol yang tercipta, pada jalannya laga, baik Sriwijaya FC maupun Semen Padang sama-sama kuat. Saling ngotot, dan berimbang dalam peluang gol. Peluang terbaik Sriwijaya FC hanya tiga. Semuanya dari sriker asing asal Nepal, Chencho Gyelthsen.

Menit ke-22, Chencho lakukan shooting. Namun, melenceng tipis di atas mistar gawang Kabau Sirah-julukan Semen Padang FC . Lalu, menit ke-52, Chencho lepas dari kawalan. Namun, bek asing Semen Padang asal Korea Selatan, Kim Ming-Yu, berhasil mengejar dan lakukan tackling bersih di area kotak penalti.

Satu lagi menit ke-88, Chencho lepas dari kawalan. Namun, shooting kerasnya kena tepis kiper Semen Padang. Sedangkan Semen Padang, hanya satu. Yakni via Kenneth Ikechukwu Ngwoke menit ke-41. Namun, shooting pemain asing Nigeria, ditepis kiper Sriwijaya FC Rudi Nurdin Rajak.

"Kami kehilangan konsenterasi di saat unggul. Sriwijaya FC manfaatkan rebound,"ucap Delfi Adri. "Namun 1 poin sangat kami syukuri. Ini laga berat dan kami dapat 1 poin. Alhamdulillah," tukasnya.

"Satu poin yang sangat berharga," timpal kapten tim Semen Padang, Rosad Setiawan. (vis)

Tags :
Kategori :

Terkait