Pj Bupati/Wako Tancap Gas

Selasa 19 Sep 2023 - 22:03 WIB
Reporter : Widhy Sumeks
Editor : Widhy Sumeks

*Warning Pungli, Bakar Narkoba hingga Rakor Internal

SUMSEL - Dengan masa jabatan kurang lebih hanya setahun, 7 Penjabat (Pj) Bupati/Wako yang baru dilantik dua hari lalu langsung tancap gas. Terpantau kerja hari pertama bersama jajaran masing-masing, kemarin (20/9). Seperti Pj Wali Kota Lubuklinggau, H Trisko Defriyansa ST MSi IPU masuk kantor pukul 09.00 WIB. Langsung rapat koordinasi dengan jajaran. Kemudian, ke kantor Kejari Kota Lubuklinggau untuk ikut melakukan pemusnahan barang bukti.
"Semua hasil kejahatan narkotika, barang buktinya harus dimusnahkan. Tidak disimpan. Jangan sampai ke depan kejahatan umum dan narkoba ini semakin meningkat," pesannya.
Pemusnahan barang bukti ini suatu kampanye menolak keras peredaran narkotika dan kejahatan umum di wilayah Kota Lubuklinggau. Di antara barang bukti yang dimusnahkan kemarin, dua pucuk senpi laras pendek, 6 butir peluru, tiga parang dan pisau, obat tanpa izin BPOM ada 108 jenis. Lalu, sabu-sabu 5,746 gram, 172 pil ektasi, dan 663 gram ganja kering, dimusnahkan dengan cara dibakar. Sementara, hari pertama ngantor, Pj Wali Kota Prabumulih, H Elman ST MM masih mengenakan baju dinas lama. Tanpa cupu. Kendati menggunakan mobil fortuner warna hitam dengan nopol BG 1 C, namun masih parkir di tempat parkir Sekda. Ia juga masih menempati ruang Sekda Kota Prabumulih. Sebab, ruang Wali Kota masih dalam tahap pembersihan. Elman lalu rapat dengan Pj Sekda dan para asisten.
"Tentunya rapat-rapat seperti ini tidak serta merta hanya dilakukan hari ini. Jika perlu nanti sore kami adakan lagi dan kita harus mengontrol program dan pelayanan setiap saat," sebutnya.
Dengan tegas Elman memastikan tidak ada pergantian pejabat. “Tidak ada rombak sana rombak sini. Nanti habis waktu karena merombak. Bekerja saja sesuai tupoksi masing-masing," tegasnya. BACA JUGA : Hari Pertama Bertugas, Penjabat Walikota Palembang Ratu Dewa Beri Peringatan Keras. Apa Itu? Untuk program 100 hari di antaranya tindak lanjut korsupgah KPK, stunting, dan inflasi. "Itu jadi program yang utama karena dari Pak Menteri juga seperti itu pesannya. Juga pak Gubernur," terangnya. Ia juga mengingatkan, semua ASN tidak ada yang berpolitik di tahun politik ini. "Sudah jelas aturannya. Kalau terbukti, ada sanksi," tambah Elman. Asisten Pemkot Prabumulih, Muhammad Ali mengatakan, Pj Wali Kota memberikan arahan ke Pj Sekda dan semua asisten agar semangat dan fokus bagaimana menyelesaikan program yang sudah ada.
"Jangan melemah. Selama ini, Wako dan Wawako lama kinerjanya luar biasa. Jangan sampai ke depan turun," tegasnya.
Di Pemkot Palembang, Pj Wali Kota Drs H Ratu Dewa gelar rapat koordinasi dengan seluruh jajaran. Salah satu penegasannya, minta jangan ada praktek pungutan liar (pungli). "Apalagi dalam pelayanan kepada masyarakat. Kalau terbukti ada yang melakukan, akan ditindak tegas, langsung dipecat," katanya di Ruang Parameswara. Menurutnya, tak ada toleransi karena dari sisi kesejahteraan, pegawai Pemkot Palembang sudah diberikan cukup. Mulai gaji, TPP, dan tunjangan lainnya.
Tags :
Kategori :

Terkait