Tingkat Produksi Pangan, Bantu Sarpras Pertanian

Sabtu 16 Sep 2023 - 20:44 WIB
Reporter : Widhy Sumeks
Editor : Widhy Sumeks

OKU TIMUR – Kelompok tani di Kabupaten OKU Timur (OKUT), mendapat bantuan sarana prasarana (sarpras) pertanian untuk meningkatkan produksi pertanian. Gubernur Sumsel H Herman Deru yang menyerahkannya langsung, Sabtu (16/9). Bantuan pertanian itu berupa mesin bajak sawah, mesin pompa, mesin panen padi, dan lainnya. Sekaligus menyerahkan piagam penghargaan menteri pertanian kepada Bupati OKU Timur Ir H Lanosin MT, dan panen raya di Desa Srimulyo, Kecamata Madang Suku II, OKUT. Deru menyebut kunjungannya ke Desa Srimulyo atau Tapus, menjadi momen penting. Karena sekaligus menyaksikan komitmen Pemerintah Kabupaten OKU Timur terhadap pertanian.

"Pondasi yang kami bangun bersama Pak Kholid Mawardi (Wakil Bupati OKU Timur pada masanya), sekarang dilanjutkan dengan baik oleh Bupati bersama DPRD dan semua stakeholder," kata Herman Deru, yang pernah menjabat Bupati OKU Timur 2 periode.
Dia berkata begitu, sambung Deru, karena  dimana dunia khawatir terhadap kondisi pangan, OKU Timur masih bisa panen. "Sehingga mewakili pemerintah pusat, saya menyerahkan penghargaan untuk bupati," terangnya, kemarin. Deru mengenang, saat dia baru dilantik menjadi Gubernur Sumsel tahun 2018 lalu,  bidang pertanian atau pangan di Sumsel peringkat ke-8 (nasional). BACA JUGA : Gubernur Sumsel Dukung Pertanian OKU Timur "Saya saat itu tidak bisa memberikan alasan. Kok peringkat 8, irigasi bagus, lahan luas," ujarnya keheranan. Kemudian dia bergerak cepat. Memberikan bimbingan kepada petani, dengan cara mengangkat ribuan penyuluh pertanian yang tersebar di seluruh Sumsel. Serta membangun irigasi, salah satunya di Lahat.
"Alhamdulillah saat ini Sumsel sudah menghasilkan lebih dari 500.000 ton beras per tahun. Sempat dapat penghargaan, dan Sumsel menjadi peringkat 5 besar di Indonesia," ucap orang nomor 1 di Sumsel itu.
Deru menyebut tidak sampai di situ saja. Meski kalau untuk kebutuhan warga Provinsi Sumsel, produksi pangan sendiri sudah lebih dari cukup. Sebab, Menteri Pertanian meminta menambah produksi 200.000 ton lagi, untuk ketahanan pangan nasional. ”Itu tidak mungkin tercapai oleh Gubermur, sendiri tanpa bantuan bupati atau daerah," imbuhnya. Dalam kunjungannya kemarin, hadir pula Bupati OKUT Ir H Lanosin MT, Ketua Kormi Sumsel Hj Samantha Tivani, Ketua DPRD OKUT H Beni Defitson, dan sejumlah kepala OPD termasuk Kepala Dinas Pertanian OKUT Junadi. (lid/air)  
Tags :
Kategori :

Terkait