*Ikut Entaskan Stunting
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Anak-anak dengan usia 0-14 tahun rentan mengalami masalah tumbuh kembang, salah satunya stunting.
Mengingat dampaknya sangat luas dan irreversibel terhadap perkembangan jaringan otak, stunting pun menjadi permasalahan nasional kesehatan anak.
Sebab prioritas Pemerintah meningkatan kualitas SDM di masa depan.
Grup RS Siloam mencoba ikut berkontribusi menangani persoalan stunting ini, salah satunya dengan meresmikan Palembang Integrated Child Center (PICC) RS Siloam Sriwijaya, kemarin (4/8).
Klinik ini menyediakan layanan kesehatan khusus anak yang terintegrasi dalam satu area didukung oleh berbagai dokter spesialis anak,
termasuk spesialis kedokteran gigi serta layanan fisioterapi, laboratorium, dan farmasi atau obat-obatan untuk anak.
Direktur RS Siloam Sriwijaya Palembang, dr Bona Fernando mengatakan ada sekitar 2,22 juta jiwa atau 26 persen penduduk Sumsel merupakan anak-anak usia 0-14 tahun.
“Karena jumlahnya begitu besar, kami mencoba mendukung program pemerintah dalam meningkatkan SDM
di masa depan serta ikut menangani stunting melalui pusat layanan kesehatan anak terintegrasi PICC,” tuturnya.
Diakuinya, Sumsel termasuk dalam tiga besar provinsi terbaik yang menurunkan angka stunting pada 2022,
yaitu sebesar 6,2 persen, dari 24.8 persen di 2021 menjadi 18,6 persen di 2022. Meskipun demikian, penurunan angka stunting tahun 2023 dan 2024
tetap menjadi salah satu fokus Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel untuk mendukung penurunan angka stunting nasional menjadi 14 persen di 2024.
Kebutuhan kesehatan antara pasien dewasa dan anak tentu berbeda. Untuk itulah klinik ini khusus menyediakan layanan yang dibutuhkan anak,
antara lain klinik tumbuh kembang, klinik rehabilitasi medis, terapi wicara dan okupasi, serta klinik psikologi dan akupunktur.
"Layanan medis ini juga didukung 17 dokter spesialis anak dan sub-spesialis, termasuk spesialis urologi dan andrologi yang akan berkolaborasi untuk penanganan sakit pada anak," jelasnya.
Managing Director Grup RS Siloam, Caroline Riady mengatakan PICC ini wujud komitmen Grup RS Siloam menyediakan layanan kesehatan terpadu untuk seluruh individu, termasuk anak.
“Perlu kita pahami bahwa anak bukanlah miniatur orang dewasa, namun satu individu unik yang memiliki pola pertumbuhan dan perkembangan serta kebutuhan berbeda satu dengan yang lain sesuai tumbuh kembangnya.