Jangan Keluyuran, Begal-Tawuran Mengintai

Sabtu 15 Jul 2023 - 19:28 WIB
Reporter : Widhy Sumeks
Editor : Widhy Sumeks

*Pengendara Motor Dini Hari Jelang Subuh *Tren Pakai Celurit, Tak Segan Membacok

PALEMBANG - Kota Palembang sudah tidak bersahabat lagi bagi pesepeda motor pada malam hari. Terutama pengendara motor matic, di atas pukul 24.00 WIB. Keluyuran tengah malam, pelaku begal mengincar. Atau kena sweeping kelompok bermotor, yang lagi trennya membawa celurit panjang. Aksi begal motor ataupun pecah tawuran, bisa terjadi di mana saja. Kucing-kucingan dengan polisi yang sudah berupaya mengamankan Kota Palembang. Melalui kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD). Oleh Polrestabes Palembang dan polsek-polsek jajarannya. Bahkan Polda Sumsel turun tangan.
Bulan ini saja, setidaknya sudah tiga kali kejadian. Menimpa masyarakat yang masih keluyuran malam dini hari atau ngalong.
Salah satunya, Raka Lasmono (20), tewas setelah motor ditumpanginya terjungkal di Jl Perintis Kemerdekaan, Minggu (9/7), sekitar pukul 01.30 WIB. BACA JUGA : Terlibat Tawuran, Keluarkan dari Sekolah  Raka dan kedua temannya, ketakutan dikejar-kejar dua pengendara motor AM (17) dan KAB (15), yang membawa celurit. Sehari sebelumnya, Sabtu (8/7), dua anak bawah umur tertangkap membawa celurit besar di daerah Jakabaring. Syahrul (18) dan DP (15), diamankan Satuan Samapta Polrestabes Palembang. Ternyata, Syahrul sudah tiga kali ikut tawuran. Tugasnya merekam video, ada bukti dalam ponselnya. Sementara yang lebih baru, Rabu (12/7), dua mahasiswa jadi korban pembegalan. Eki (19)  mengendarai motor Beat, dan Perna Arama (21) kendarai V-Ixion. Mereka dalam perjalanan pulang ke tempat indekosnya, di kawasan Bukit Besar, sekitar pukul 02.00 WIB.
Tags :
Kategori :

Terkait