*Lolos Psikotes, Lanjut Kesehatan-Wawancara
PALEMBANG – Pelaksanaan psikotes calon anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) berjalan dengan pengawasan ketat. Peserta tes dari 17 kabupaten/kota se-Sumatera Selatan harus memanfaatkan waktu 95 menit untuk menyelesaikan soal dengan sistem komputerisasi. Ngetopnya, CAT/Computer Assisted Test. Tercatat ada tiga materi test yang diujikan kepada 773 peserta. Pertama, kecerdasan calon anggota Bawaslu kabupaten/kota se-Sumsel. Kedua berupa test kepribadian. Terakhir ketiga test sikap kerja.“Tes kecerdasan 60 menit, kepribadian 25 menit dan test sikap kerja selama 10 menit. Total waktu tes 95 menit,” ujar Ketua Tim Pelaksana teknis penyelenggaraan test psikolog Polda Sumsel, Kompol Suparyono, Selasa (4/7).Tahun ini, Polda Sumsel mendapat kepercayaan dari Bawaslu RI untuk melaksanakan kegiatan test psikologi calon anggota Bawaslu Sumsel 2023 Menurut Suparyono, pihaknya memberikan dua metode test. Yakni, system CAT dan menggambar di atas kertas. “Kalau kita test secara manual, pasti akan memakan waktu yang sangat lama. Sehingga CAT merupakan salah satu solusi untuk mempermudah seleksi para calon peserta yang ada saat ini,” bebernya. Lanjutnya, semua materi soal dari Mabes Polri. “Jadi kita juga melaksanakan serentak kepada semua calon anggota Bawaslu se Indonesia. Dikendalikan oleh Mabes Polri,” tukasnya. Hasil test, nantinya akan disampaikan kepada Bawaslu RI dan Mabes Polri. “Mereka pusat yang akan mengumumkan pada 7 Juli 2023.” Pantauan Sumatera Ekspres, pengawasan jalannya test berjalan sangat ketat. Panitia melarang semua bentuk perangkat elektronik dibawa masuk oleh 773 calon anggota Bawaslu. Pelaksanaan test sendiri dibagi dalam tiga gelombang. Menempati lokasi, SMKN 2, Jalan Letnan Jaimas, Cinde Palembang. Lalu, SMAN 10, Jalan Srijaya Bukit Besar Palembang. Terpisah, Ketua Timsel Wilayah I Bawaslu Provinsi Sumsel, Dr. Ir. Ibnu Aziz, MT, menegaskan sebanyak 773 peserta telah mendaftar. Terbagi dalam tiga gelombang seleksi. Proses seleksi dimulai dengan tes psikologis yang diikuti oleh seluruh peserta. Setelah itu, peserta yang berhasil lolos akan melanjutkan ke tahap tes wawancara dan kesehatan.
“Bagi peserta yang berhasil melewati tahap ini, akan mengikuti tes kesehatan lanjutan,” kata Ibnu.Kebutuhan anggota Bawaslu di setiap daerah berbeda-beda. Ada daerah yang membutuhkan tiga calon anggota, sementara beberapa kabupaten dan kota membutuhkan lima anggota Bawaslu. Namun, untuk mengantisipasi kebutuhan yang mungkin berubah, secara final timsel akan mengambil jumlah menjadi dua kali lipat dari kebutuhan awal. Sebagai contoh, jika suatu daerah membutuhkan 5 anggota Bawaslu, maka yang akan diambil sebanyak 10 anggota. Sisa anggota yang tidak langsung diangkat akan dijadikan cadangan. Dalam penjelasannya, wilayah Sumsel 1 mencakup Banyuasin, Musi Banyuasin (Muba), Musi Rawas (Mura), Musi Rawas Utara (Muratara), Lubuklinggau, dan Palembang. Sementara itu, untuk wilayah Sumsel 2 meliputi kota dan kabupaten seperti Empat Lawang, Lahat, Muara Enim, Pali, Pagaralam, dan Prabumulih. Lalu, Wilayah Sumsel 3 terdiri dari Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir (OKI), Ogan Komering Ulu (OKU), Ogan Komering Ulu Timur (OKUT), dan Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS). “Proses seleksi anggota baru Bawaslu ini merupakan langkah penting dalam menjaga integritas dan profesionalisme lembaga pengawas pemilu,” ujarnya. Ia berharap anggota Bawaslu yang terpilih nantinya dapat bekerja dengan penuh dedikasi. Tentunya untuk mewujudkan pemilu yang bersih dan adil di Provinsi Sumsel. (Iol/lia)
Kategori :