PALEMBANG - Rekayasan arus lalulintas akibat pengerjaan proyek KBPU disimpang Macan Lindungan jalan Soekarno Hatta, Rabu pagi (18/1) resmi dilakukan. "Mulai hari ini 18/1), kita melakukan rekayasa lalu lintas daerah simpang Macan lindungan,
Baca Juga : Ada yang Gugup saat Ditanya UU Pemilu
Jalan Soekarno Hatta. Rekayasa ini dilakukan, lantaran ada pengerjaan rekonstruksi jalan menyambung rigid treatmen jalan Ratu Alamsah ke jalan Soekarno Hatta," jelas ketua PLH Proyek KBPU-AP, Perwira Manggala Wicaksana, kepada koran Hari ini.
BACA JUGA : Bahas Pangan, Nyerempet 2024
BACA JUGA : Gebuk Ibu Tiri, Picu Kematian Ayah
BACA JUGA : Sekolah Larang Bawa Lato-Lato
Wira menyampaika , pihaknya melakukan rekayasa kurang lebih satu bulan lamanya. "Kita lakukan rekayasa lalulintas dari tangga 18 Januari 2023 sampai dengan tanggal 15 Februari 2023. Tentunya, akibat dari rekayasa ini pengguna jalan yang dari arah jalan Alamsah.
BACA JUGA : Sriwijaya FC dan “Bayang-Bayang” Empat Tim Raksasa di Dunia yang Butuh Puluhan Tahun untuk Kembali ke Kasta Teratas
Atau jalan Parameswara, mereka yang kejalan macan lindungan atau Soekarno Hatta, harus berputar dulu dijalan Alamsah. Dan sebaliknya dijalan Macan Lindungan menuju jalan Parameswara atau Alamsah, kendaraan harus berputar dulu kejalan ke Soekarno Hatta," terang Wira
Ini, labjutnya, diberlakukan seperti ini untuk memperlancar pengerjaan konstruksi. "Untuk penjang jalan pengerjaanya sensiri, hanya 200 meter. Dan target 1 bulan selesai.memang agak lama kita berikan space waktu. Karena analisa hujan. Inilah yang membuat kita memberikan space waktu cukup lama," ungkapnya.
BACA JUGA : Kumpulkan Makanan dan Kudapan Khas Palembang
BACA JUGA : 6 Dalih Istri Gugat Cerai Suami, Poin 4 Sering Disarankan
BACA JUGA : Daftar 102 Pinjol Legal 2023, Aman dan Berizin OJK
Alternatif lain kita menggunakan pengerjaan beton fast track. "Jadi satu hari pengerjaan. Akan kita cek, jika pengerjaan masuk dan umurnya juga sudah masuk. Maka dalam satu hari akan kita buka,"ungkapnya. Ini menurut wira merupakan simpang terakhir dari beberapa simpang KBPU yang telah dikerjakan pihaknya.
"Kalau pengerjaan jalan ini sudah selesai, maka seluruh pengerjaan jalan KBPU semuanya sudah tersambung dengan cor. Untuk progres proyek KBPU sendiri semuanya sudah mencapai 81 persen. hingga agustus tahun 2023, semuanya akan selesai pengerjaanya. Dan fokus kedepan tinggal bahu jalan, trotoar dan beberapa sport drainasse yang belum tersambung.
BACA JUGA : Dianggap Memihak, Ketua RT Dibunuh
BACA JUGA : Ajang Jaring Bibit Baru
BACA JUGA : Sekolah Larang Bawa Lato-Lato
Wira juga menjelaskan rekayasa ini sendiri bekerjasama dengan polisi dan dishub. Yang jelas kepada pengendada kita menghimbau agar mematuhi rambu lalulintas. "Jangan sampai terobos rambu. Akibatnya akan macet panjang. Dan himbauan kedua pengendara harus menggunakan jalur alternatiif yang tersedia," demikian Wira. (Iol)
Kategori :