Sosok Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi SIK MH, yang Promosi Jadi Wadirresnakoba Polda Sumsel
Surat Telegram Kapolri Nomor ST/1396/VI/KEP/2023 tanggal 24 Juni 2023, juga turut memutasi Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi SIK MH. Dia mendapat promosi, menjadi Wakil Direktur Reserse Narkoba Polda Sumsel.
AKBP Harissandi, akan digantikan Kapolres OKU Selatan AKBP Indra Arya Yudha SIK MH.“Tapi selama belum serah terima jabatan, Polres Lubuklinggau masih tanggung jawab saya,” kata Sandi, sapaan akrabnya.Bagi pria kelahiran Surabaya, 23 Maret 1978 itu, bertugas dalam bidang narkoba bukan hal baru baginya. Lulusan Akpol 2000 itu, sebelumnya sudah diperbantukan untuk memberantas narkoba ke Aceh. Ada sekitar satu tahun dia bertugas di Aceh. Banyak mengungkap kasus narkoba, yang barang buktinya juga tidak sedikit. Mulai dari tahun 2019.
“Di Aceh, saya pernah pengungkapan 15 hektare ladang ganja,” katanya.Kemudian, berhasil menangkap pelaku narkoba dengan barang bukti 33 kilogram (kg) sabu. Bahkan pada tahun 2020, mengungkap lagi 60 kilogram sabu. Termasuk 81 kg sabu dan 100 ribu butir pil ekstasi. BACA JUGA : Lowongan Bank Indonesia Telah Dibuka! Terima Pelajar dan Mahasiswa, Ini Syarat dan Kriterianya
“Pengalaman saya di Aceh, salah satu sumber narkoba jenis sabu dan ekstasi kebanyakan dari Cina ke Malaysia, lalu masuk Indonesia,” urainya. Dari Aceh, dia baru masuk ke Polda Sumsel.Awalnya jadi Penyidik Madya Ditreskrimum Polda Sumsel, kemudian Kasubdit 3/Tipidkor Ditreskrimsus Polda Sumsel. Baru Februari 2022, menjabat Kapolres Lubuklinggau. Di Kota Lubuklinggau, banyak program dan inovasi yang dia inisiasi. Misalnya bidang sosial, Sandi bersama Ketua Cabang Bhayangkari Lubuklinggau mempunyai program Jumat Bakti Sosial.
“Jadi setiap Jumat kami salurkan bantuan ke panti asuhan dan orang tidak mampu,” katanya. Program lainnya, ibadah umrah gratis bagi personel yang berkinerja bagus dan berprestasi. Sudah dua anggota Polres Lubuklinggau yang telah diberangkatkan umrah.Selain memberi reward untuk anak buah yang berprestasi, Sandi juga tegas terhadap anggota yang tidak disiplin dan melanggar. Apalagi soal narkoba, tidak main-main.
“Ada puluhan yang mendapat sanksi, 4 yang dipecat (PTDH). Yang dipecat itu terlibat narkoba,” tegasnya.Beberapa penghargaan pun diraihnya, aat menjabat Kapolres Lubuklinggau. Di antaranya, penghargaan predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Pubulik Tahun 2022 dari Ombudsman RI. Mendapat predikat Zona Hijau dengan nilai 89,17 Penghargaan dari Satuan Brimob Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) atas trainer hipnosis kepada personel korps Brimob Kalsel. Selain berkecimpung bidang narkoba, semasa tugas di Jawa Timur dia juga pernah menjabat Kasubdit Siber dari 2018 hingga 2019.
Kategori :