MARTAPURA - Sebagai salah satu wilayah yang rawan bencana seperti banjir, puting beliung dan karhutla, BPBD OKU Timur kemarin menggelar pelatihan dan mitigasi bencana.
‘’Wilayah kita tak terlepas dari bencana alam, karena secara geografis terletak di pesisir Komering,’’ ujar Bupati OKU Timur Ir H Lanosin melalui Plh Sekda H Sutikman SPd MM.
Bumi 1001 Puyang ini sering juga dilanda kebakaran hebat, karena itu perlu adanya mitigasi dini.
‘’Bangunan kita kebanyakan bangunan lama, banyak kabel listrik yang sudah tua, untuk itu kita perlu sampaikan ke masyarakat sebagai upaya menanggulangi bencana,’’ katanya.
Ia mengingatkan, upaya penanggulangan dan mitigasi bencana selalu diupayakan,
"Setiap kecamatan dan desa agar dibentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) agar lebih mudah dan cepat dalam menanggulangi bencana." Tutupnya.
Kepala BPBD Mgs Habibullah SIP MM menyampaikan kegiatan ini bertujuan sebagai pembekalan dan pelatihan dalam mengantisipasi adanya bencana alam sedini mungkin di OKU Timur.
‘’BPBD akan menyosialisasikan Desa Tangguh Bencana dan membentuk TRC desa di seluruh Kabupaten OKU Timur,’’ ujarnya.
Pihaknya akan sosialisasikan Desa Tangguh Bencana dimulai dari keluarga, dan tentu akan membentuk TRC desa minimal 5 anggota sesuai dengan peraturan pemerintah.
‘’Untuk OKU Timur ada beberapa bencana alam yang harus menjadi perhatian dan diantisipasi, seperti banjir, puting beliung, kebakaran dan karhutla.
Itulah pentingnya ada mitigasi dini untuk mengantisipasi makanya kita buat pelatihan untuk menghadapi semua ini," ujarnya.(sal/)