Atur Pendistribusian 8.000 Kuota Tambahan JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID – Persiapan menyambut kedatangan calon jemaah haji (CJH) terus dipersiapan, khususnya oleh pengelola asrama haji. Kepala UPT Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pondok Gede Munib Maksum menegaskan, CJH lansia tidak boleh sampai mengantre mengurus dokumen-dokumen ketika tiba di asrama. Munib menceritakan ketika jemaah turun dari bus di komplek asrama haji, langsung menuju ke meja pemeriksaan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP). Lalu dibagikan gelang identitas, uang saku (living cost), sampai kartu untuk masuk kamar asrama haji dan konsumsi. ’’Semua proses ini tidak boleh melelahkan bagi para jemaah lansia. Sudah menjadi arahan pimpinan,’’ katanya.
Petugas Khusus
Munib mengatakan khusus untuk jemaah lansia, ketika turun dari bus langsung disambut petugas khusus. Mereka akan melewati jalur prioritas. Sehingga tidak berbagi tempat dengan CJH lainnya.BACA JUGA : INFO! Lowongan Kerja di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Lulusan SMA SMK D3 S1, Ayo Merapat!Dia membenarkan bahwa mulai tahun ini diberlakukan layanan satu atap atau one stop service untuk seluruh urusan kedatangan jemaah. Mulai dari pemeriksaan kesehatan, pembagian paspor, dan lainnya. Munib mengungkapkan sistem ini sejatinya sudah diberlakukan lama di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta. Tetapi mulai tahun ini diterapkan di seluruh asrama haji di Indonesia.
Kategori :