PALEMBANG – Masa perpanjangan pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) berakhir, kemarin (12/5). Masih ada 335 jemaah calon haji (JCH) di Sumsel yang belum melakukan pelunasan.
“Kita belum tahu kelanjutannya. Masih menunggu instruksi lebih lanjut dari Kemenag pusat,” kata Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Sumsel, H Armet Dachil. Dijelaskannya, total kuota jemaah Sumsel tahun ini 7.012 orang. untuk kuota jemaah dan cadangan yang melakukan pelunasan 7.921 orang. Kuota pembimbing KBIHU 24 orang, kuota PHD 48 orang. Jumlah jemaah, pembimbing KBIHU, PHD yang melunasi 6.677 orang (95,2 persen).“Artinya ada 335 jemaah atau 4,8 persen lagi yang belum melunasi,” bebernya. Sementara, untuk alokasi dari adanya tambahan kuota 8.000 jemaah se-Indonesia untuk Sumsel ditegaskan Armet belum ada cerita. “Jumlahyang terdata ini belum masuk tambahan kuota itu,” imbuhnya. Sementara, sisa waktu untuk mulai pemberangkatan haji tidak lama lagi. BACA JUGA : Intensitas DL Berkurang Kelompok terbang (kloter) 1 jemaah embarkasi Palembang akan masuk asrama haji pada 26 Mei.
“Mulai terbang perdana 27 Mei. Tapi untuk susunan kloter belum ada, karena pelunasan saja baru selesai hari ini (kemarin),” ucap dia. Segera, dengan sisa waktu sekitar 14 hari lalu, Kemenag akan menyusun kloter keberangkatan dan kepulangan jemaah.Diketahui, dari Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumsel dr H Trisnawarman MKes SpKKLP, sekitar 60 persen jemaah embarkasi/debarkasi Palembang lanjut usia (lansia). Itu artinya risiko tinggi (risti) karena usia.
Kategori :