Sumatera Ekspres | Baca Koran Sumeks Online | Koran Sumeks Hari ini | SUMATERAEKSPRES.ID - SUMATERAEKSPRES.ID Koran Sumeks Hari ini - Berita Terhangat - Berita Terbaru - Berita Online - Koran Sumatera Ekspres

https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Mitsubishi baru

Sanrah Food: UMKM Binaan BRI yang Sukses Tembus Pasar Internasional Berkat Inovasi dan Dukungan Ekosistem

Sanrah Food: UMKM Binaan BRI yang Sukses Tembus Pasar Internasional Berkat Inovasi dan Dukungan Ekosistem-Foto: IST -

SUMATERAEKSPRES.ID– Membangun usaha dari nol hingga merambah pasar global bukan hal mustahil bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Bukti nyatanya bisa dilihat dari perjalanan Lina S. Rahmania, pemilik Sanrah Food asal Serpong, Tangerang Selatan.

Berkat ketekunan dan inovasi produk, Lina berhasil membawa bisnis kulinernya ke panggung internasional.

Perjalanan bisnis Lina dimulai pada 2015, bertepatan dengan masa pensiun sang suami. Tak ingin berdiam diri, ia mulai mencari peluang usaha.

BACA JUGA:Simulasi Tabel Pinjaman KUR Mandiri 2025, Plafon Tinggi Hingga Rp 500 Juta, Cek Cicilan dan Syarat Pengajuan!

BACA JUGA:Nokia Horizon Ultra 2025 dan X700 5G: Dua Jalan Inovasi, Satu Nama Besar

Setelah menggali informasi dari berbagai instansi pemerintah, Lina menemukan bahwa langkah pertama menjadi pelaku UMKM adalah memiliki produk orisinal.

Dari Warung Bebek ke Produk Makanan Beku

Berbekal pengalaman adiknya yang memiliki usaha rumah makan bebek, Lina mendirikan Warung Bebek Mas Yogi di Jakarta.

Namun, setelah satu tahun berjalan, ia menyadari tantangan dalam mengelola rumah makan sangat besar.

“Mengurus karyawan, biaya sewa, dan ketidakpastian pengunjung membuat saya berpikir ulang,” jelas Lina.

BACA JUGA:Simulasi KUR BRI Juli 2025: Angsuran Mulai Rp433 Ribu untuk Pinjaman Rp20–60 Juta

BACA JUGA:Laptop Kerja Masa Depan? Cek Review ASUS Zenbook DUO UX8406CA

Pengalaman tersebut menginspirasi Lina untuk mengembangkan makanan beku siap saji. Produk pertamanya adalah bebek ungkep lengkap dengan sambal botolan.

“Dari situ, saya mulai mengembangkan berbagai jenis sambal, ayam ungkep, cumi mercon, hingga paru pedas,” tambahnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan