Galakan Warung Hidup dan Apotik Hidup

Desa Sumber Jaya

BABAT SUPAT – Masyarakat Desa Sumber Jaya, Kecamatan Babat Supat, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) diajak aktif mengelola lingkungan, salah satunya menggalakan warung hidup dan apotik hidup. Warung hidup merupakan tanaman yang ditanam di pekarangan rumah dan bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan dapur, seperti sayur mayur, bumbu, dan buah-buahan.

Sementara apotik hidup memanfaatkan sebagian tanah untuk ditanami tanaman obat-obatan untuk keperluan sehari-hari. Hal itu menjadi fokus Ari Susanto, Kepala Desa Sumber Jaya supaya masyarakat sejahtera dan dapat memenuhi asupan gizinya dari pekarangan rumah.

“Nanti setiap warga kita bantu melalui kadus. Nanti kita akan gulirkan dana bantuan untuk warung hidup dan apotik hidup senilai Rp10 juta per kadus, saat ini kita punya 5 kadus. Kadus yang kemudian menggalakan penanaman sayur mayur, obat-obatan ke setiap warga,” bebernya.

Yang menjadi prioritas Desa Sumber Jaya yakni juga masalah jalan pemukiman yang kadang mengalami banjir, sehingga Pemerintah Desa pun merencanakan penimbunan jalan dengan tanah merah yang dananya bersumber dari dana desa.

“Tahun kita rencanakan untuk jalan yang masih kebanjiran. Kita timbun dulu, nanti mungkin bisa kita bangun dan cor jalan jika memang ada anggaran,” tuturnya.

Diakui Ari, masih cukup banyak jalan lingkungan desa yang belum dibangun, sehingga ini terus menjadi prioritas setiap tahun. “Supaya masyarakat kita juga tidak susah bepergian kemana-mana, termasuk mengangkut hasil bumi. Peningkatkan jalan produksi juga akan kami lakukan,” bebernya.

Ada lagi pemasangan plat decker jembatan. Pihaknya turut melaksanakan program terpusat dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah, sesuai dengan alokasi anggaran yang telah ditetapkan. (fad)  

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan