BANYUASIN, SUMATERAEKSPRES.ID - Karena terhimpit masalah ekonomi, Asep Parantika (30) warga Jalan Persatuan Desa Lalang Sembawa Kecamatan Sembawa Banyuasin nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Jumat (7/4/2023) sekitar pukul 17.30 WIB. Asep tewas tergantung di ruang belakang dapur dengan gunakan tali tambang berwarna biru dengan lidah terluka dan mengeluarkan cairan di bagian kemaluan. Selanjutnya korban di makamkan di TPU setempat. Setelah itu keluarga menolak untuk autopsi dengan bukti pakai surat pernyataan. "Begitu dapat laporan warga, kita langsung menuju tempat kejadian, "kata Kapolres Banyuasin AKBP Imam Syafii Sik melalui Kapolsek Pangkalan Balai Iptu Samingun. Saat anggota datang ke lokasi, tidak ketemu adanya tanda kekerasan." Keluarga korban menolak untuk autopsi, dengan membuat surat pernyataan, "jelasnya. [visual-link-preview encoded="eyJ0eXBlIjoiaW50ZXJuYWwiLCJwb3N0IjoxMTA4NDMsInBvc3RfbGFiZWwiOiJQb3MgMTEwODQzIC0gUGVueWFkYXAgS2FyZXQgVGV3YXMgRGlsaWxpdCBVbGFyIiwidXJsIjoiIiwiaW1hZ2VfaWQiOjExMDg5NiwiaW1hZ2VfdXJsIjoiaHR0cHM6Ly9zdW1hdGVyYWVrc3ByZXMuYmFjYWtvcmFuLmNvL3dwLWNvbnRlbnQvdXBsb2Fkcy8yMDIzLzA0L3VsYXItbWF0ZWsuanBnIiwidGl0bGUiOiJCQUNBIEpVR0EgOiBQZW55YWRhcCBLYXJldCBUZXdhcyBEaWxpbGl0IFVsYXIiLCJzdW1tYXJ5IjoiVHJhZ2lzIG5hc2liIFNhbmdhZGFoICg1MyksIHdhcmdhIFJUIDAwMSzCoCBEdXN1biBJLCBEZXNhIFN1a2FqYXlhLCBLZWNhbWF0YW4gQmF5dW5nIExlbmNpciwgS2FidXBhdGVuIE11c2kgQmFueXVhc2luIChNdXJhKS4gRGlhIHRld2FzIGtvcmJhbiBrZWdhbmFzYW4gdWxhciBzYW5jYSBhdGF1IHNhd2FoIGF0YXUgcGl0b24uIiwidGVtcGxhdGUiOiJiZXJpdGEta3VuaW5nIn0="] Camat Sembawa Erman Taufik mengatakan korban tinggal sendirian pasca kedua orangtuanya meninggal dunia. " Tinggal sendirian, "katanya. " Saat dipanggil, tidak ada jawaban, "jelasnya. Kemudian kakak korban berinisiatif membuka pintu depan yang tidak terkunci. Alangkah terkejutnya ia mendapati adiknya tergantung di ruang bagian belakang dengan keadaan sudah meninggal dunia.