Satu Unit Rumah Warga Endikat Ilir Hangus Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Reporter: Agustriawan |

Editor: Irwansyah |

Senin , 21 Oct 2024 - 15:41

Kejadian mengejutkan di Desa Endikat Ilir, Kecamatan Gumay Talang, pada Senin pagi (21/10): satu unit rumah milik petani Juntri Bambang terbakar, memicu aksi cepat warga untuk membantu pemadaman. Foto:Agustriawan/Sumateraekspres.id--

Lahat, SUMATERAEKSPRES.ID - Kejadian mengejutkan terjadi di Desa Endikat Ilir, Kecamatan Gumay Talang, pada Senin pagi (21/10).

Satu unit rumah milik Juntri Bambang, seorang petani berusia 45 tahun, dilalap api, membuat warga setempat bergegas membantu memadamkan kebakaran.

Menurut laporan yang diterima sekitar pukul 10.08 WIB, pihak berwenang segera merespons situasi tersebut.

Dengan bantuan masyarakat dan petugas pemadam kebakaran (Damkar) Lahat, api berhasil dipadamkan sebelum merembet ke rumah lain.

Tim pemadam yang terdiri dari 30 personel Damkar, didukung 7 anggota Linmas dan 6 anggota BPBD, menggunakan dua unit mobil pemadam kebakaran, dua unit tangki suplai, dan satu mobil BPBD dalam upaya pemadaman yang berlangsung hingga pukul 11.10 WIB.

Kasat Pol PP dan Damkar Lahat, Herry Kurniawan SSTP, mengungkapkan bahwa meskipun tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, kerugian akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

“Rumah dalam keadaan kosong saat kejadian, pemiliknya sedang bekerja sebagai petani,” jelasnya.

Pasca kebakaran, anggota Polres Lahat dan Kodim 0405 Lahat turun tangan membantu warga membersihkan puing-puing yang tersisa.

Kapolres Lahat, AKBP God Parlasro Sinaga S.Ik, melalui Kapolsek Kota Iptu Edi Surisno, menambahkan bahwa penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan, dengan dugaan sementara akibat arus pendek listrik.

satu unit rumah warga endikat ilir hangus terbakar, kerugian capai ratusan juta rupiah                            lahat, sumateraekspres.id - kejadian mengejutkan terjadi di desa endikat ilir, kecamatan gumay talang, pada senin pagi (21/10).
satu unit rumah milik juntri bambang, seorang petani berusia 45 tahun, dilalap api, membuat warga setempat bergegas membantu memadamkan kebakaran.
menurut laporan yang diterima sekitar pukul 10.08 wib, pihak berwenang segera merespons situasi tersebut.
dengan bantuan masyarakat dan petugas pemadam kebakaran (damkar) lahat, api berhasil dipadamkan sebelum merembet ke rumah lain.
baca juga:prabowo lantik menteri dan wakil menteri kabinet merah putih
baca juga:hari pertama kerja presiden prabowo, pelantikan menteri dan ziarah ke tmp kalibata
tim pemadam yang terdiri dari 30 personel damkar, didukung 7 anggota linmas dan 6 anggota bpbd, menggunakan dua unit mobil pemadam kebakaran, dua unit tangki suplai, dan satu mobil bpbd dalam upaya pemadaman yang berlangsung hingga pukul 11.10 wib.
kasat pol pp dan damkar lahat, herry kurniawan sstp, mengungkapkan bahwa meskipun tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, kerugian akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
baca juga:begini tanda dan ciri-ciri orang munafik, introspeksi diri agar terhindar dari kemunafikan
baca juga:lima tahun beroperasi, bos tambang ilegal kumpulkan kekayaan dan rugikan negara rp540 miliar
“rumah dalam keadaan kosong saat kejadian, pemiliknya sedang bekerja sebagai petani,” jelasnya.
pasca kebakaran, anggota polres lahat dan kodim 0405 lahat turun tangan membantu warga membersihkan puing-puing yang tersisa.
kapolres lahat, akbp god parlasro sinaga s.ik, melalui kapolsek kota iptu edi surisno, menambahkan bahwa penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan, dengan dugaan sementara akibat arus pendek listrik.

Tag

Share