MUBA, SUMATERAEKSPRES.ID - Program- program dan kegiatan fisik maupun non fisik terus dilaksanakan oleh Pemerintah Desa (PemDes) Keban II, Kecamatan Sanga Drsa Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).

Kepala Desa (Kades) Keban II Arci, melalui Sekretaris Desa (Sekdes), Jasadin mengatakan kegiatan fisik di tahun 2024 saat ini  hanya satu kegiatan yang dilaksanakan, yakni Pembangunan Poskedes Desa Keban II.

“Saat ini dalam tahap pembangunan. Dan kami menggunakan Dana Desa Keban II. Kami anggarkan untuk pembangunan poskedes,” katanya.
“Sementara di tahun 2023, ada satu kegiatan pembangunan, yakni jalan desa di Dusun 2,” imbuhnya.

BACA JUGA:Kades Didorong untuk Berinovasi dan Kelola Dana Desa Secara Tepat Sasaran

BACA JUGA:Tilep Dana Desa Rp 400 Juta, Kades Meghanggin Tersangka Langsung Dijebloskan ke Penjara

Ia mengatakan jika pembangunan poskedes sendiri bertujuan untuk mendukung penanganan kesehatan bagi warga Desa. “Kami berharap nantinya dengan adanya Poskedes Desa Keban II maka akan memaksimalkan pelayanan kesehatan bagi warga desa,” katanya.

Kemudian, lanjutnya, kegiatan rutin lainnya yang dilakukan yakni posyandu remaja, lansia dan juga balita yang dilaksanakan satu bulan sekali.

“Dalam kegiatan posyandu tersebut, kami juga membagikan makanan tambahan dan bergizi bagi balita untuk menanggulangi masalah stunting, dan Alhamdulillah hingga saat ini kami masih nol stunting,” jelasnya.

Sedangkan program ketahanan pangan yakni dengan membuka peternakan sapi sebanyak 2 ekor yang dikelola oleh kelompok tani Desa Keban II.

BACA JUGA:Optimalkan Dana Desa untuk Pembangunan Desa

BACA JUGA:Aktif Gelar Kegiatan, Maksimalkan Dana Desa Untuk Kesehatan

“Ya, letahanan pangan, kami ada sapi 2 sapi yang dibeli tahun 2023 lalu, kemudian pada tahun ini, kami anggarkan untuk pembangunan kandang,” bebernya.

Selanjutnya, ada juga kegiatan pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi warga desa yang membutuhkan.

“BLT itu semuanya sudah kami salurkan ke masyarakat desa yang benar-benar membutuhkan, yang mana BLT anggaran Tahun 2023 diserahlan kepada 28 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), dan BLT tahun 2024 sebanyak 25 KPM yang menerima,” pungkasnya. (nsw/lia)