PRABUMULIH, SUMATERAEKSPRES.ID - Dalam upaya sosialisasi dan meraih suara pemilih, dua bakal calon Gubernur Sumsel sama-sama ‘serbu’ Kota Nanas, Prabumulih. H Herman Deru (HD) hadiri acara di Aula Serbaguna Siang  Malam, Kamis (4/7). Sedangkan H Mawardi Yahya di Gedung Caroline.

HD menghadiri pelantikan tim keluarga dan relawan Herman Deru-Cik Ujang (HDCU). Ada ribuan orang yang datang memadati aula itu untuk bertemu Gubernur Sumsel periode 2018-2023 itu. Mereka berasal dari tiga Kabupaten/Kota yakni Prabumulih, PALI dan Muara Enim.

Mengenakan kaus berwarna putih dan celana hitam dan biru, ribuan tim HDCU kompak meneriakkan tagline ‘Menyala Abangku’ saat HD bersama kedua putrinya, Hj Samantha Tivani dan Ratu Tenny Leriva tiba di aula itu sekira pukul 14.30 WIB. 

Teriakan tim keluarga dan relawan dibalas HD dengan penuh semangat. "Menyala Abangku," ujarnya. HD dalam acara itu minta kepada seluruh tim keluarga dan relawan untuk mengajak masyarakat yang punya mata pilih untuk memenangkan HDCU dalam Pilgub Sumsel 27 November 2024.

BACA JUGA:HDCU - Mata Hati

BACA JUGA:Arus Bawah Inginkan PKB Dukung HDCU, Herman Deru Target Menangi Pilgub Sumsel di Atas 60 Persen

Di tempat terpisah pada waktu yang sama, bakal calon Gubernur Sumsel lainnya, H Mawardi Yahya menghadiri acara di Gedung Caroline. Di sana, dia bertemu dan bersilaturahmi dengan para tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, serta tokoh pemuda Kota Prabumulih. "Hari ini (kemarin) kita mengadakan silaturahmi dan kepada seluruh masyarakat, kami mengajak dalam waktu 5 bulan lagi untuk menentukan pemimpin Sumsel," ujar Wakil Gubernur Sumsel periode 2018-2023 itu.

 Lebih lanjut, Mawardi meminta semua yang hadir agar bisa menentukan pemimpin Sumsel ke depan dengan cermat. "Maksud saya dengan cermat, kita bisa membedakan bagaimana Sumsel dipimpin Pak Syahrial Oesman, dipimpin Pak Alex Noerdin dan bagaimana dipimpin Pak Herman Deru. Itu semua masyarakat yang bisa menilai," bebernya.

Ia menambahkan, jika masyarakat ingin Sumsel lebih Berjaya, maka tidak ada salahnya memberikan kesempatan kepada dirinya untuk memimpin Sumsel lima tahun ke depan. Disinggung berapa target kemenangan di kota nanas, kakak kandung mantan Wali Kota Prabumulih Ridho Yahya itu menegaskan, angka tidak penting. “Yang penting menang. Kalau seluruh kabupaten menang, ya menang," tegasnya.

Dia pun mengungkap beberapa programnya jika dia terpilih dalam Pilgub Sumsel nanti. Di antaranya, menambah alokasi Dana Desa melalui Bantuan Gubernur, bantuan pondok pesantren (ponpes), serta berobat gratis dan sekolah gratis kita aktifkan lagi. “Kejayaan sepakbola Sumsel  kita kembalikan lagi. Kemarin kita sudah kasih contoh adakan acara SFC Legend, kita nostalgia," bebernya.

BACA JUGA:Kukuhkan Tim Keluarga dan Relawan HDCU di OKU Timur, HD Targetkan Menang 60 Persen

BACA JUGA:HDCU Mempererat Jalinan Dukungan di Pseksu Lahat, Cerita Kenangan Manis

Hal tersebut membuktikan dirinya tidak main-main dan langsung memberikan contoh. "Bukan hanya slogan, tapi akan menjadi kenyataan," sebutnya. Mawardi menegaskan, dia mencalonkan diri bukan untuk kepentingan pribadi. "Tapi semata-mata untuk mengembalikan kejayaan Sumsel. Supaya Sumsel lima tahun ke depan ada peningkatan, bukan kemunduran," tukasnya.

Deklarasi Ribuan Relawan