Waspada 7 Penyebab Serangan Jantung.

JANTUNG : Serangan jantung adalah salah satu penyakit penyebab kematian tertinggi di dunia dan dikenal sebagai sebutan pembunuh secara diam-diam.-FOTO : IST-

PALEMBANG,SUMATERASUMEKS.ID - Serangan jantung adalah salah satu penyakit penyebab kematian tertinggi di dunia dan dikenal sebagai sebutan pembunuh secara diam-diam.

Sebutan ini dikarenakan gejalanya kerap datang tiba-tiba dan banyak terjadi dalam kasus yang parah. Penyebab serangan jantung bahkan kerap diabaikan karena dianggap sebagai kebiasaan yang susah untuk dihilangkan. 

Serangan jantung, atau infark miokard, terjadi ketika aliran darah ke jantung terhalang atau terhenti sepenuhnya, menyebabkan kerusakan pada otot jantung.

Ini adalah kondisi medis yang serius dan bisa berakibat fatal jika tidak diobati dengan cepat. Ada banyak faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang untuk mengalami serangan jantung.

BACA JUGA:Wajib Tau, Wanita Usia 50 Tahun Wajib Perhatikan Faktor Kesehatan Jantung

BACA JUGA:Jaga Kesehatan Jantung Dengan Konsumsi Buah Naga

Berikut adalah tujuh penyebab utama serangan jantung:

1. Penyakit Jantung Koroner (PJK):

PJK adalah penyebab paling umum dari serangan jantung. Ini terjadi ketika pembuluh darah koroner yang memasok darah ke jantung tersumbat atau menyempit karena penumpukan plak kolesterol dan lemak.

Akumulasi plak ini dapat menyebabkan pengerasan arteri, kondisi yang dikenal sebagai aterosklerosis, yang akhirnya dapat menyebabkan serangan jantung.

BACA JUGA:Empat Manfaat Mengonsumsi Buah Matoa, Bisa Menjaga Kesehatan Jantung

BACA JUGA:Mudah, Begini Cara Mendeteksi Kelainan Jantung Berdebar

2. Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi):

Tekanan darah tinggi meningkatkan beban kerja jantung dan menyebabkan kerusakan pada arteri.

Jika tidak dikendalikan dengan baik, hipertensi dapat merusak dinding arteri dan meningkatkan risiko terjadinya pembekuan darah yang dapat menyebabkan serangan jantung.

3. Kolesterol Tinggi:

BACA JUGA:Diet pada Pasien Jantung

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan