https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Pedro Acosta Menaklukkan Tes Shakedow MotoGP Sepang

GAGAH: Pedro Acosta, pembalap muda berusia 19 tahun dari tim GASGAS Tech3, merasakan tantangan MotoGP untuk pertama kalinya pada tes Shakedown di Sirkuit Internasional Sepang.-Instagram Pedro Acosta-

SEPANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pedro Acosta, pembalap muda berusia 19 tahun dari tim GASGAS Tech3, merasakan tantangan MotoGP untuk pertama kalinya pada tes Shakedown di Sirkuit Internasional Sepang.

Setelah menetapkan waktu terbaik pada hari ketiga tes, Sabtu 3 Februari 2024, Acosta mengungkapkan kegembiraannya dengan kecepatan luar biasa yang berhasil dia raih dengan motor balapnya.

Pembalap asal Spanyol ini tidak asing dengan sorotan, setelah meraih gelar Kejuaraan Dunia Moto3 pada 2021 dan Kejuaraan Dunia Moto2 pada 2023.

Kini, Acosta menjadi pusat perhatian dalam debutnya di kelas MotoGP bersama Tim Red Bull GASGAS Tech3.
Tes Shakedown di Sepang bukan hanya diikuti oleh para pembalap rookie semacam Acosta, tetapi juga dihadiri oleh para pebalap penguji dan pembalap reguler dari Honda dan Yamaha.

BACA JUGA:Luar Biasa! Bikers Honda Sumsel Turut Meriahkan MotoGP Mandalika 2023

BACA JUGA:MotoGP Australia, Saling Salip hingga Akhir

Meskipun merupakan pendatang baru, Acosta menunjukkan kelasnya dengan menempati posisi tiga sepanjang satu hari penuh uji coba.

Pada hari Sabtu, pembalap yang mengidolakan Casey Stoner dan Kevin Schwantz itu mencatatkan waktu tercepat dengan lap 1:58,189 menit di Sirkuit Internasional Sepang yang berjarak 5,543 km.

Mengendarai KTM RC16, Acosta berhasil mengungguli pembalap penguji KTM Pol Espargaro dengan selisih waktu 0,066 detik.

Acosta menekankan bahwa fokusnya bukan hanya pada putaran cepat. “Kami terutama melatih gaya mengemudi saya dan memahami ban MotoGP. Saya mampu melaju dalam beberapa lap cepat, namun yang lebih penting adalah kecepatan balapan saya yang solid,” ujar Acosta.

BACA JUGA:Castrol Indonesia Gaungkan Pesan 'Go Indonesia' Bersama.Rider Alex Rins di MotoGP Seri Mandalika

BACA JUGA: Hebat! Meski Cedera, Luca Marini Rebut Pole Position MotoGP Indonesia

Pada akhir tes, Acosta tidak terhindar dari insiden tidak terduga. Julukan “Hiu Mazzaron” harus turun dari RC16 yang dikendarainya sebanyak dua kali, satu kali di tikungan 11 dan sekali dalam kondisi basah menjelang akhir tes.

“Saya sangat puas dengan tes pertama kami. Di hari terakhir saya mencoba mengikuti Dani Pedrosa, dan itu tidak mudah. Dalam tiga hari tersisa, saya akan mencoba mengikuti pembalap lain agar lebih memahami pilihan jalur mereka,” tutup Acosta. (rip)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan