7 Tips Menghemat Listrik Rumah. Nomor 2 Bikin lebih Efisien

LISTRIK : Tidak dapat dipungkiri saat ini listrik merupakan salah satu kebutuhan utama yang menunjang masyarakat dalam beraktivitas.--

PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID - Tidak dapat dipungkiri, saat ini listrik merupakan salah satu kebutuhan utama yang menunjang masyarakat dalam beraktivitas.

Mulai dari belajar, bekerja, bahkan menikmati hiburan melalui perangkat elektronik.

Dengan begitu, ketersediaan listrik sangat berpengaruh pada kelancaran kegiatan yang dilakukan masyarakat sehari-hari, khususnya di rumah.

Sehingga hampir seluruh aktivitas yang kita lakukan sehari-hari sangat bergantung pada penggunaan daya listrik.

BACA JUGA:Polsek Terawas Sigap Evakuasi Korban Tersengat Aliran Listrik

BACA JUGA:Wow, Kerennya Afeela, Mobil Listrik Futuristik Kontrol PS5 yang Meluncur di CES 2024, Ini Kecanggihannya!

Penggunaan daya listrik untuk menunjang kegiatan sehari-hari menjadikan konsumsi listrik seakan bukan hal yang patut dicermati.

Padahal, dengan banyaknya alat atau perangkat elektronik penunjang kegiatan sehari-hari yang menggunakan daya listrik menjadikan penggunaan daya listrik semakin tinggi.

Walaupun terlihat sederhana, namun ternyata banyak konsumsi listrik yang tidak kita sadari turut berkontribusi dalam meningkatnya penggunaan daya listrik setiap hari.

Untuk itu, Ada baiknya kita lebih mencermati setiap penggunaan daya listrik khususnya di rumah agar tidak hanya menghindari pemborosan energi listrik, tetapi juga mengurangi tagihan daya listrik yang harus dibayar.

BACA JUGA:Konsumsi Listrik Masyarakat Meningkat, Tahun 2023 Capai 1.285 kWh/Kapita

BACA JUGA:Motor Listrik Subsidi Sepi Peminat, Hanya Terealisasi 11.532 Unit Tahun 2023

Begini 7 tips Menghemat Listrik di Rumah

1. Ganti Lampu Biasa dengan Lampu LED

Cara menghemat listrik yang dapat dilakukan pada tahap awal adalah dengan mengganti lampu biasa dengan lampu LED.

Walaupun harganya lebih mahal dibandingkan dengan lampu bohlam biasa, namun ternyata lampu LED 7 watt merek tertentu setara dengan bohlam 60 watt.

BACA JUGA:Tertarik Membeli Motor Listrik, Ini Kelebihannya Yang Bisa Jadi Pertimbangan

BACA JUGA:PLN Jadikan Tiang Listrik SPKLU

Bahkan saat ini sudah tersedia lampu LED yang dilengkapi dengan teknologi pengoperasian nirkabel yang dapat Anda aktifkan sesuai dengan pengaturan yang diinginkan.

Jadi, walaupun Anda harus merogoh kocek lebih, namun Anda bisa mendapatkan pencahayaan terang dengan konsumsi listrik yang lebih hemat dibandingkan dengan lampu bohlam biasa.

2. Nyalakan Lampu Seperlunya

Menyalakan lampu sepanjang hari walaupun tidak dibutuhkan adalah salah satu kebiasaan banyak orang yang tanpa disadari membuat konsumsi listrik meningkat.

BACA JUGA:Mobil Listrik BYD Jual 3,2 Juta Unit Mobil

BACA JUGA:Tiang Listrik Kena Tabrak Truk, 10 Ribu Pelanggan di Lubuklinggau Alami Pemadaman, Begini Kejadiannya!

Selain konsumsi listrik meningkat, membiarkan lampu terus menyala ketika tidak dibutuhkan juga membuat listrik yang digunakan terbuang percuma.

Mulai biasakan diri sendiri maupun keluarga untuk mematikan lampu utama maupun lampu tambahan setiap kali ruangan tersebut tidak digunakan, khususnya pada jangka waktu yang lama.

3. Cabut Kabel dari Stop Kontak Saat Tidak Digunakan

Salah satu kebiasaan banyak orang yang secara tidak sadar menggunakan listrik secara terus menerus adalah membiarkan kabel dari alat atau perangkat elektronik tetap terhubung pada stop kontak ketika sedang tidak digunakan.

BACA JUGA:Tarif Listrik tak Naik, Pastikan Pasokan Andal

BACA JUGA:Buat Posko Siaga Gangguan Listrik

Walaupun sedang tidak digunakan, ternyata kabel yang terhubung pada stop kontak seperti kabel charger tetap mengalirkan arus listrik. Sehingga hal tersebut membuat daya listrik tetap terpakai secara percuma.

Jadi, mulai biasakan untuk mencabut kabel dari stop kontak saat sedang tidak digunakan agar daya listrik tidak terbuang percuma.

4. Atur Pemakaian Alat Elektronik yang Membutuhkan Daya Listrik Besar

Coba perhatikan berapa banyak alat elektronik di tempat tinggal Anda yang membutuhkan daya listrik besar untuk pengoperasiannya seperti pendingin ruangan, penanak nasi, hingga mesin cuci.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan