SUMATERAEKSPRES.ID-Video penangkapan Saipul Jamil terkait dugaan kasus penyalahgunaan narkoba di jalan Daan Mogot Jakata Utara beberapa waktu lalu viral dan kini oknum anggota polisi yang mengamankan Saipul dibebastugaskan karena diduga melanggar SOP.

Maklum saja, sanyak warga net yang menilai penangkapan Saipul Jamil itu berlebihan. 

Seperti terlihat di dalam video yang viral itu, terlhat Saipul Jamil dibekuk secara paksa dari mobil hingga teriak histeris saat diamankan polisi.

Polres Metro Jakarta Barat pun langsung menanggapi kehebohan atas viralnya video penangkapan mantan suami Dewi Perssik itu. 

Polres Metro Jakarta Barat pun menurunkan Propam untuk menyelidiki oknum anggota Unit Narkoba Polsek Tambora yang mengamankan Saipul Jamil di pinggir jalan tersebut.

Karena, oknum anggota polisi itu diduga telah melanggar SOP dalam melakukan proses penangkapan. 

Diketahui pula oknum polisi tersebut telah dibebastugaskan.

BACA JUGA:HEBOH! Video Viral Penangkapan Saipul Jamil di Daan Mogot, Pengacara Benarkan Penangkapan

BACA JUGA:Saipul Jamil Diamankan Bersama Seorang yang Hasil Tes Urinenya Positif Narkoba, Siapa Dia? Begini Kata Polisi

Disebutkan jika pembebasan tugas terhadap oknum polisi tersebut untuk dilakukan pemeriksaan oleh Propam Polres Metro Jakarta Barat. 

Pihak Polres Metro Jakarta Barat pun menegaskan bahwa pemeriksaan terhadap oknum polisi tersebut akan dilakukan secara objektif.

"Untuk menjamin objektivitas dan menghindari konflik kepentingan, terhadap anggota unit narkoba Polsek Tambora yang terlibat dalam penangkapan pelaku narkoba tersebut telah dibebastugaskan sebagai penyidik selama pemeriksaan oleh propam Polres Jakbar," tulis keterangan Humas Polres Metro Jakarta Barat, dikutip Rabu (10/1).

"Mengingat tindakan pengejaran dan penangkapan pelaku narkoba tersebut diduga ada prosedur penanganan yang dilanggar oleh anggota," sambungnya.

Sementara itu, Kombes M. Syahduddi selaku Kapolres Metro Jakarta Barat mengapresiasi tindakan anggota Unit Narkoba Polsek Tambora dalam memberantas narkoba.