BANYUASIN, SUMATERAEKSPRES.ID - Kemacetan di arus  Jalan Lintas Timur (Jalintim), Palembang - Betung telah berhasil diurai, dan Jumat (21/12) kondisi jalan sudah kembali normal. 

Anggota Satlantas Polres Banyuasin  standby hingga Jumat dinihari untuk mengurai kemacetan, dengan melakukan patroli dan memantau kendaraan yang mengambil jalur berlawanan. 

BACA JUGA:Arus Kendaraan Mulai Padat Jelang Liburan Nataru, Kapolres Banyuasin Turun Langsung Urai Macet!

BACA JUGA:Siang-Malam Antre, Sepi Tanda Stok Solar Subsidi Habis, Picu Macet, Jadi Keluhan Masyarakat

Dari pantauan di lapangan, arus lalu lintas lancar, baik itu dari arah Palembang maupun Betung."Sudah lancar kak, akses jalan menuju Palembang dan Betung sudah normal," kata Taufik, warga Pangkalan Balai.

Diakui Taufik, akses jalan lintas Timur, Palembang Betung ini menjelang Natal dan tahun Baru 2024 mengalami kepadatan. "Sudah padat dan damai, karena sudah banyak pengendara dari luar kota yang bepergian, " ucapnya. 

Roni warga Pangkalan Balai juga menambahkan kalau ada libur panjang, sudah pasti akses jalan lintas timur ini ramai dan padat."Bahkan bisa macet panjang, "katanya.

Jadi kemacetan yang berlangsung saat ini kata Roni sebenarnya sudah menjadi hal biasa terutama bagi masyarakat Kabupaten Banyuasin. " Sudah biasa, terutama saat libur panjang, jelang Idulfitri dan lain sebagainya, "ucapnya.

Menurut dia, akses jalan lintas timur ini sendiri jika hari normal saja, kalau ada kendaraan truk atau mobil mogok, hingga mengambil sebagian akses jalan. " Maka akan menimbulkan kemacetan panjang," terangnya. 

Apalagi dengan kondisi padat kendaraan seperti saat ini, tentunya akan semakin membuat kemacetan panjang. Oleh karena itu kepada pemerintah, agar secepatnya menyelesaikan pembangunan jalan tol Palembang Betung. 

"Mungkin itu satu satunya solusi kemacetan, " harapnya.

Tismon anggota DPRD Banyuasin berharap pembangunan jalan tol terutama di Palembang - Betung dapat segera selesai. "Kita harapkan segera selesai, karena itu salah satu solusi kemacetan, " ujarnya. 

Diakuinya mayoritas kendaraan yang hendak menuju pulau Jawa dan sebaliknya, tentunya akan melintasi jalan lintas timur, Palembang - Betung. 

Jika sudah ada akses jalan tol, tentunya kendaraan yang awalnya melintasi jalan lintas timur. Sebagian akan melintasi akses jalan tol, sehingga terurai."Kondisi jalan lintas timur ini sudah tidak memadai lagi, dengan padatnya volume kendaraan yang melintasi jalintim, "bebernya.