Drawing Liga Champions Eropa: Drama Menegangkan di Markas UEFA

NYON, SUMATERAEKSPRES.ID - Aura ketegangan menyelimuti markas UEFA di Nyon, Swiss, menjelang pengundian babak 16 besar Liga Champions musim ini yang akan digelar petang ini.

Ke-16 tim elit Eropa, yang dijuluki sebagai klub-klub terbaik, akan dipasangkan dalam pertandingan yang menjanjikan drama dan ketegangan luar biasa.

  Prestasi sebagai juara grup memberikan keistimewaan sebagai unggulan dalam pengundian ini. Klub-klub ini akan diundi untuk berhadapan dengan delapan tim runner-up yang berstatus sebagai non-unggulan.

  Prinsip pertemuan antarklub dari negara atau asosiasi yang sama tidak berlaku dalam babak 16 besar ini. Begitu pula dengan tim-tim yang sudah bersua di fase grup sebelumnya.

BACA JUGA:Liga Champions Eropa Seru di Drama Grup Neraka

BACA JUGA:Tersisa 4 slot lagi, Siapa yang akan lolos ke 16 besar Liga Champions

  Dominasi Spanyol terlihat jelas dalam pot unggulan, dengan kehadiran empat klub yaitu Real Madrid, Barcelona, Atletico Madrid, dan Real Sociedad. Empat unggulan lainnya melibatkan juara bertahan, Manchester City, juara dan runner-up Bundesliga, Bayern Munchen dan Borussia Dortmund, serta kejutan dari Inggris, Arsenal.

  Di sisi pot non-unggulan, wakil Serie A mendominasi panggung. Tiga tim Italia, Inter Milan, Napoli, dan Lazio, berhasil melangkah sebagai runner-up. Sementara lima tim non-unggulan lainnya adalah PSG, FC Porto, RB Leipzig, PSV Eindhoven, dan Kopenhagen.

  Kejutan terjadi dengan terdamparnya Inter Milan dan PSG di kategori non-unggulan. Mereka sebelumnya diprediksi akan menjadi juara grup, namun saingan sengit di grup masing-masing membuat mereka harus puas menjadi runner-up.

  Namun, nasib ini juga memberikan bumbu tambahan pada pengundian, menghasilkan pertandingan-pertandingan besar di babak 16 besar. Inter, yang harus bersaing ketat dengan Sociedad di Grup D, kini harus menghadapi lawan-lawan berat seperti Real Madrid, Barcelona, Manchester City, Bayern Munich, Arsenal, Atletico Madrid, hingga Dortmund.

  Sementara itu, PSG, sebagai runner-up Grup F, berhasil menghindari pertemuan dengan Dortmund. Meski demikian, mereka tidak bisa merasa terlalu aman, dengan kemungkinan harus berhadapan dengan Sociedad di babak 16 besar.

  Meskipun tim-tim unggulan memiliki peluang lebih besar untuk menghadapi lawan yang dianggap lebih ringan, klub-klub non-unggulan tidak gentar. Mereka justru bersemangat dan berani mengutarakan keinginan mereka. Lazio, misalnya, dengan tegas menyatakan keinginan untuk menghadapi Barcelona.

  "Saya berharap bisa menghadapi Barcelona. Saya akan senang, meskipun disayangkan mereka bermain di stadion lain. Tapi saya akan dengan senang hati pergi ke sana," kata Pelatih Lazio, Maurizio Sarri, kepada Sky Sport Italy.

BACA JUGA:6 Tim Lolos ke babak 16 Besar Liga Champions, Siapa saja?