Bikin Merinding. Azmi, Santriwati Ponpes di Banyuasin Terbaik se-Indonesia. Ini yang Dia Hafal
Azmi santriwati dari Ponpes di Banyuasin Raih Juara 1 Cabang Hafalan 100 Hadist dengan Sanad Putri pada STQH XXVII di Jambi--
BANYUASIN – Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) patut bangga. Karena berhasil menjadi tiga besar dalam Seleksi Tilawatil Alquran dan Hadits (STQH) Tingkat Nasional XXVII Tahun 2023 di Jambi.
Ada tiga peserta dari kafilah Sumsel yang berhasil menjadi juara pertama dalam STQH Nasional tersebut.
Salah satunya, Azmi Dwiyanti. Dia santriwati Pondok Pesantren (Ponpes) Qodratullah Langkan di Kabupaten Banyuasin.
Azmi meraih juara pertama cabang Hafalan 100 Hadits dengan Sanad Putri. Kemampuannya menghafal 100 Hadist dengan Sanad yang luar biasa bikin merinding.
BACA JUGA:Juara III STQH XXVII Nasional Tahun 2023, Ini Prestasi Kafilah Sumsel
Tak hanya piala, dia juga mendapatkan hadiah uang tunai Rp20 juta.
Ceritanya, Azmi termasuk dalam 20 peserta kafilah Sumsel yang bertanding dalam STQH Nasional XXVII di Jambi.
Di babak penyisihan, Azmi berhasil meraih nilai 98. Poin yang begitu tinggi mengantarkannya masuk ke babak final.
Ternyata, di final, Azmi mampu membuktikan dirinya sebagai yang terbaik sehingga dia keluar menjadi juara pertama untuk cabang Hafalan 100 Hadits dengan Sanad Putri tersebut.
BACA JUGA:Sejarah Baru Pertama Kali Sumsel Masuk Tiga Besar STQH NasionalBACA JUGA:Sejarah Baru Pertama Kali Sumsel Masuk Tiga Besar STQH Nasional
Dua peserta dari Sumsel lain yang juga menjadi juara pertama yakni M Ihsan Taufik (golongan Hadits 100 Bersanad Putra).
Dia dari Palembang, tapi mondok di Ponpes Pena Kita Sakatiga, meraih nilai 98,5.
Sedangkan Syahmi Rajji Qusoyyi (cabang Hifzil/Tahfiz Quran Golongan 1 Juz dan Tilawah putra).
Dia berasal dari Ogan Ilir, tapi mondok di Palembang. Syahmi mendapat nilai 95,4.
BACA JUGA:Sumsel Optimis Masuk 5 Besar Pada STQH Nasional 2023 di Jambi
Azmi bersama Kafilah Sumsel lainnya Rabu (8/11) sore kembali ke Bumi Sriwijaya membawa 6 trofi dan total hadiah Rp63,5 juta.
Rombongan Kafilah Sumsel yang dipimpin Karo Kesra Provinsi Dr H Sunarto dan Ketua Harian LPTQ Sumsel KH Mudrik Qori itu tiba di Bandara SMB II Palembang, pukul 17.00 WIB.
Mereka disambut Asisten I Setda Sumsel Drs H Edward Candra MH, Asisten III Setda Sumsel H Kurniawan, Kakanwil Kemenang Sumsel Dr H Syafitri Irwan, dan pejabat lainnya di gedung VIP Bandara SMB II.
BACA JUGA:3 Utusan Sumsel Maju ke Final STQH
Edward mewakili Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni menyambut dan mengalungkan syal kepada H Sunarto, KH Mudrik Qori, serta kepada tiga juara 1.
“Terima kasih yang sebesar-besarnya atau dukungan semua pihak,” ucap Ketua Harian LPTQ Sumsel, KH Mudrik Qori.
Sekretaris LPTQ Sumsel H Agus Jaya mengatakan, untuk pertama kalinya Sumsel meraih peringkat 3 nasional. Hanya kalah dari Jawa Timur dan DKI Jakarta yang memang langganan juara.
“Dengan predikat 3 besar nasional ini, Sumsel menjadi kafilah STQH Nasional terbaik di luar Jawa,” jelasnya.
BACA JUGA:Peserta STQH Deg-degan Menunggu Babak Final
Pada STQH Nasional di Jambi tahun ini, Sumsel meraih nilai 15 dari 3 juara 1.
Ihsan Taufik dan Azmi Dwi Yanti selain meraih trofi, juga mendapatkan hadiah uang masing-masing sebesar Rp20 juta. Sedangkan Syahmi mendapat trofi dan hadiah Rp10 juta.
Selain itu kafilah Sumsel juga meraih juara harapan 1 yakni Hanny Virginia Anggraini (tahfiz 30 juz putri).
Hanny mendapatkan trofi dan hadiah uang Rp5 juta. Kemudian Rendi Dwi Saputra (tahfiz 30 juz putra), meraih juara harapan 2. Dia mendapatkan trofi dan hadiah Rp4,5 juta.
BACA JUGA:3 Peserta STQH Sumsel Raih Nilai di Atas 95
Sedangkan Istiqomah (hapalan hadist 500 tak bersanad putri), mendapatkan trofi dan hadiah uang Rp4 juta.
Dengan begitu, kafilah STQH Sumsel total membawa pulang 6 trofi dan hadiah uang tunai Rp63,5 juta.
Diketahui, lomba STQH Nasional XXVII di Jambi tahun ini digelar pada lima venue.
Di Arena Utama H Abdurrahman Sayoeti Taman Rimba untuk lomba cabang Tilawah Alquran.
BACA JUGA:Peserta STQH Sumsel Tampil Sesuai Ekspektasi
Lalu di aula Dinas PUPR Provinsi Jambi untuk lomba cabang Tahfiz 1 dan 5 juz tilawah.
Kemudian di aula Bappeda Jambi untuk lomba Tahfiz 10 dan 20 juz. Di ruang pola Kantor Gubernur Jambi untuk cabang tafsir Alquran dan Tahfiz 30 juz.
Terakhir di Aula Mahligai Bank Jambi untuk cabang Hadits.
Semoga prestasi yang diraih ini dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk terus meningkatkan kualitas tilawah dan pemahaman Alquran dan Hadits.(*)