Evaluasi Serius Finishing Touch, Main Kandang 12 Oktober Nanti Sumsel United Target Libas Persekat Tegal

Reporter: Novis |

Editor: Dede Sumeks |

Selasa , 07 Oct 2025 - 20:04

EVALUASI: Pelatih Sumsel United Nilmaizar melakukan evaluasi finishing touch usai kalah dari FC Bekasi City.-FOTO: MEDIA OFFICER SUMSEL UNITED FOR SUMEKS-

Sebelumnya, Sumsel United gagal bawa pulang poin saat bertamu ke markas Bekasi City. Laskar Juaro takluk dengan skor tipis 1-0. Gol tunggal kemenangan tuan rumah dicetak oleh eks pemain Sriwijaya FC, Muhammad Fadly, pada menit ke-34.

Sedangkan para penggawa Sumsel United tidak bisa memaksimalkan beberapa peluang yang tercipta untuk mencetak gol. Laga panas dengan lima kartu kuning itu harus membuat Sumsel United berbenah ke dalam sebelum melakoni laga berikutnya.

Konsistensi dan ketajaman di lini depan menjadi pekerjaan rumah besar bagi Laskar Juaro jika ingin kembali bersaing di papan atas Championship musim ini.(vis)

evaluasi serius finishing touch, main kandang 12 oktober nanti sumsel united target libas persekat tegal                            palembang, sumateraekspres.id - kalah tipis 0-1 dari bekasi city, cukup untuk menenggelamkan ambisi sumsel united membawa pulang poin. kekalahan ini langsung memicu evaluasi besar-besaran dari nilmaizar, pelatih tim berjuluk laskar juaro.
kekalahan tersebut membuat sumsel united melorot ke posisi kelima klasemen sementara dengan koleksi 6 poin dari empat laga.  sementara sang lawan, fc bekasi city, naik ke peringkat keempat dengan tujuh poin.
baca juga:gagal maksimalkan peluang, tandang ke markas bekasi ciy, sumsel united keok 1-0
baca juga:sumsel united kirim 23 pemain ke bekasi, siap amankan poin tandang
"secara hasil dan permainan, ini tidak bagus. beberapa peluang emas terbuang percuma, dan itu harus segera dibenahi," ujar nilmaizar, selasa (7/10).
pelatih asal sumatera barat itu tak segan mengakui bahwa penyelesaian akhir (finishing touch) masih menjadi pekerjaan rumah besar bagi anak asuhnya.
ia menegaskan bakal melakukan evaluasi total sebelum laga kandang kontra persekat tegal di stadion gelora sriwijaya jakabaring, minggu (12/10) nanti. 
"kita akan evaluasi menyeluruh, terutama dalam hal finishing touch. ada empat peluang yang gagal jadi gol, dan itu akan jadi fokus kita ke depan," tegasnya.
secara permainan, sumsel united sebenarnya tampil cukup dominan di beberapa momen.  namun, kegagalan memanfaatkan peluang menjadi pembeda di pertandingan kali ini. 
tekanan demi tekanan yang dibangun dari lini tengah tak mampu menembus rapatnya pertahanan bekasi city.
 "kita unggul dalam penguasaan bola, tapi kalau tidak bisa cetak gol, ya percuma," tambah nilmaizar dengan nada kecewa. sementara itu, kapten tim sumsel united, kurniawan karman, menganggap kekalahan ini sebagai bahan pembelajaran penting bagi seluruh pemain. 
menurutnya, tim harus lebih fokus dan efektif dalam setiap peluang. "kami lebih banyak menguasai bola, tapi belum cukup tajam. ini jadi pelajaran berharga supaya ke depan lebih maksimal," ujarnya.
menatap laga berikutnya di kandang sendiri, sumsel united bertekad bangkit dan memberikan hiburan terbaik untuk publik sumsel. 
"kami akan tampil lebih agresif dan membawa kemenangan di depan suporter sendiri," tutup kurniawan penuh optimisme.  evaluasi besar yang dijanjikan nilmaizar diharapkan bisa jadi titik balik bagi kebangkitan sumsel united musim ini.
sebelumnya, sumsel united gagal bawa pulang poin saat bertamu ke markas bekasi city. laskar juaro takluk dengan skor tipis 1-0. gol tunggal kemenangan tuan rumah dicetak oleh eks pemain sriwijaya fc, muhammad fadly, pada menit ke-34.
baca juga: sang predator siap tempur lagi, perkuat sumsel united saat laga lawan fc bekasi city
baca juga:terancam kehilangan pilar andalan, 2 pemain sumsel united berkutat cedera 
sedangkan para penggawa sumsel united tidak bisa memaksimalkan beberapa peluang yang tercipta untuk mencetak gol. laga panas dengan lima kartu kuning itu harus membuat sumsel united berbenah ke dalam sebelum melakoni laga berikutnya.
konsistensi dan ketajaman di lini depan menjadi pekerjaan rumah besar bagi laskar juaro jika ingin kembali bersaing di papan atas championship musim ini.(vis)