Sumatera Ekspres | Baca Koran Sumeks Online | Koran Sumeks Hari ini | SUMATERAEKSPRES.ID - SUMATERAEKSPRES.ID Koran Sumeks Hari ini - Berita Terhangat - Berita Terbaru - Berita Online - Koran Sumatera Ekspres

https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Mitsubishi baru

Siapkan Generasi Emas 2045, BKKBN Sumsel Gelar Pelayanan KB Terintegrasi

Kepala BKKBN Sumsel dr Arios Saplis bersama Gubernur Sumsel Dr H Herman Deru SH MM hadiri kegiatan pelayanan KB terintegrasi di lapangan bola Tanjung Raja, Ogan Ilir, Kamis (30/10).-FOTO: IST-

SUMATERAEKSPRES.ID - Fasilitasi intensifikasi dan integrasi pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KBKR).

Kemendukbangga Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) gelar kegiatan pelayanan KB terintegrasi.

BACA JUGA:Perkuat Komitmen, Perwakilan BKKBN Sumsel Gelar Reviu Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting

BACA JUGA:Sosialisasi Program GATI lewat Film, Kepala BKKBN Sumsel Ajak Nobar ‘Panggil Aku Ayah’

Mengusung tema, keluarga berkualitas untuk Indonesia emas 2045 : kehamilan terencana, anak hebat, keluarga sejahtera. 

Bersama mitra kerja dalam rangka hari kotrasepsi sedunia, TNI manunggal kesehatan, hari keluarga nasional ke 32, dan hari anak nasional ke 41 tahun 2025. Berlokasi di lapangan bola Tanjung Raja, kabupaten Ogan Ilir. Kamis (30/10). 

Kegiatan dihadiri langsung oleh gubernur Sumsel, H Herman Deru yang disambut dengan senam lansia saat diawal kedatangannya.

"Kemeriahan ini bisa terjadi, karena kita punya frekuensi yang sama. Bahwa untuk mensejahterakan masyarakat itu tidak melulu bicara ekonomi dan infrastruktur. Tapi juga bagaimana metode mengatur kelahiran anak," ujar Herman Deru. 

Ia mengatakan, banyak orang berpikir membangun hanya ingat semen dan aspal. Padahal, tidak ada gunanya banyak aspal dan semen jika badan tidak sehat.

Karena sibuk membangun, jadi tidak sempat memperhatikan bayi lahir tidak tertata atau stunting.

"Maka saya apresiasi perwakilan BKKBN Sumsel yang telah membuat momentum Harganya ke 32. Dengan pelaksanaannya di daerah. Serta memberikan bantuan dan sasaran yang  tepat," ungkap Deru. 

Lanjutnya, Sumsel punya catatan baik dalam penurunan stunting. Karena itu, Gubernur Sumsel mendapat penghargaan khusus dari presiden dalam hal penurunan stunting.

Berhasil menurunkan stunting tahun demi tahun hingga angka 6 persen lebih. Sekarang, angkanya sudah jauh di bawah angka yang ditetapkan PBB di tahun ini turun 15,9 persen. 

"Artinya sukses, para penyuluh, petugas kecamatan, desa, termasuk para ibu-ibu sekalian. Ini kita jaga jangan sampai turun lagi," pesan Deru. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan