Raimuna Tingkatkan Kemampuan Pramuka

* Digelar di Lubuklinggau 

LUBUKLINGGAU  – Dalam waktu dekat, Kwartir Daerah Gerakan Pramuka (Kwarda)  Sumatera Selatan (Sumsel) akan menggelar Raimuna Daerah VIII pada 21-26 Mei 2023 di Bumi Perkemahan (Buper)  Silampari, Kota Lubuklinggau. Di acara itu, agenda pertama rapat di rumah Wali Kota Lubuklinggau, antara Wali Kota Lubuklinggau, Drs H SN Prana Putra Sohe MM bersama Ketua Kwarda Sumsel, Drs H Riza Fahlevi MM dan jajaran pengurus.

Dalam rapat itu, panitia membahas beberapa persiapan kegiatan maupun sarana prasarana, sekaligus meninjau langsung lokasi buper dan objek wisata Air Terjun Temam.  Ketua Kwarda Sumsel, Drs H Riza Fahlevi MM mengatakan Raimuna ini juga segera diaudiensikan dengan Gubernur Sumsel, H Herman Deru setelah survei lapangan bersama Wali Kota Lubuklinggau.  "Kegiatan ini akan dikuti oleh seluruh Pramuka Penegak dan Pandega se-Sumsel  dengan jumlah peserta sekitar 1.500 orang," ujarnya, kemarin.

Dijelaskan, kegiatan ini digelar rutin bergilir di setiap kabupaten/kota Sumsel. "Tahun ini kita selenggarakan di Kota Lubuklinggau," sambungnya.

Menurutnya, Raimuna daerah bertujuan untuk melakukan pembinaan dan pengembangan kemampuan dalam diri Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega,  meningkatkan rasa persaudaraan di kalangan anggota Pramuka dan memberikan tanggung jawab, serta rasa memiliki dalam diri terhadap lingkungan masyarakat.

 "Terutama di wilayah yang masih tertinggal, sehingga tercapainya persatuan, persaudaraan, jiwa kepemimpinan, dan kemandirian bagi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega," ucap Riza.

Selain itu, melalui kegiatan ini diharapkan mampu meningkatnya ketakwaan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega kepada Tuhan Yang Maha Esa. Meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan, memiliki rasa tanggung jawab dan rasa cinta terhadap Tanah Air, kokoh dalam persaudaraan, mengembangkan jati diri bangsa.

Berdampak positif secara konkret terhadap masyarakat. Pembentukan mental dan karakter pemimpin yang baik dan dapat diandalkan serta menjadi inspirasi bagi pemuda di masyarakat. "Tak kalah penting mengarahkan generasi muda agar mampu beradaptasi dan memanfaatkan secara maksimal kemajuan teknologi sebagai wadah edukasi diri," tandasnya. (nni/fad/)