Terseret Arus Sungai, Pemancing Masih Dicari

Tergelincir Pindah Spot Mancing

LAHAT – Aldo Nurhidayat (19), warga Desa Lesung Batu, Kecamatan Pagar Gunung, Kabupaten Lahat, hilang di Sungai Lematang. Diduga korban yang sedang memancing ikan di tepian sungai, wilayah Desa dan Lubuk Sepang, Kecamatan Pulau Pinang, terseret arus deras.

Hingga Jumat sore (13/1) pencarian masih dilakukan oleh tim gabungan. Informasinya, korban diketahui hanyut sekitar pukul 14.00 WIB, Kamis (12/1). Korban bersama temannya, sedang memancing ikan di tepi sungai.

Saat hendak berpindah spot mancing, korban tergelincir dan jatuh ke sungai. Langsung terseret arus sungai yang sedang deras, hilang tenggelam. Sedari Kamis sore hingga Jumat sore, upaya pencarian masih dilakukan personel BPBD Lahat, Tim SAR dari Basarnas Pagaralam, Babinsa maupun Polsek Pulau Pinang, serta  komunitas arung jeram, dan masyarakat.

Hari pertama, personel menggunakan perahu karet dan warga terjun menyisir aliran sungai mulai dari awal tempat korban terjatuh hingga pencairan dilakukan di Bendungan PDAM Tirta Lematang, Desa Selawi, Kecamatan Lahat. Baca juga : Kantor Desa di OKU Nyaris Terbakar

Kemudian hari kedua, pencarian dilakukan dari titik awal TKP hingga aliran sungai kawasan Lebi, Desa Karang Anyar, Kecamatan Lahat. “Aldo masih dalam pencarian,"  kata Kapolsek Pulau Pinang, Iptu Amrin Prabu, dikonfirmasi sore kemarin.

Kata Amrin, sore hari kejadian, ada warga penambang pasir tambang rakyat di Pangkalan Rudi, Desa Lubuk Sepang, Kecamatan Pulau Pinang, sempat melihat korban melambai-lambaikan tangan. “Sembari meminta pertolongan di sungai. Namun karena arus yang deras, korban tak berhasil dijangkau,” ungkapnya.

Camat Pagar Gunung, Marles Yuniardi, merupakan warganya yang sehari-harinya membantu kedua orang tuanya bertani. Informasi yang didapat dari keluarganya, Aldo belum bisa berenang. "Aldo pamit dari rumah, mancing bersama temannya. Hingga malam hari belum pulang, keluarganya kemudian dapat kabar bahwa Aldo hanyut di sungai,” imbuhnya. (gti/air)