TANGKAP

LAHAT  -  Ahmad Wahyudi (20), tega membawa kabur sepeda motor milik temannya sendiri, Randika. Alasannya, mau membeli air mineral. Namun dia tidak pulang-pulang lagi. Tapi dia tertangkap, setelah gagal hendak menggadaikan motor sport CBR itu senilai Rp5 juta.

Tersangka Ahmad Wahyudi, merupakan warga Desa Linggar Jaya, Kecamatan Kikim Timur, Kabupaten Lahat. Sedangkan korban Randika, warga Desa Bunga Mas, Kecamatan Kikim Timur, Lahat.

Tersangka bertemu dengan korban yang sedang bersama teman-temannya, di Desa Bunga Mas, Rabu (26/4), sekitar pukul 09.00 WIB. “Tersangka memanggil korban, menumpang pulang ke desanya,” terang Kapolres Lahat AKBP S Kunto Hartono SIK, melalui Kasubsi Penmas Aiptu Lispono SH, kemarin.

Korban memberikan tumpangan kepada tersangka. Namun, sempat mampir untuk makan model. Tersangka lalu meminjam motor CBR milik korban, dengan alasan akan membeli air mineral. “Tapi motor itu kemudian tidak dikembalikan lagi oleh tersangka,” ujarnya.

Bahkan motor korban sempat dibawa tersangka ke Desa Penandingan, hendak digadaikan atau jual seharga Rp5 juta kepada saksi Nando. Namun saksi tidak mau. Oleh tersangka, motor korban dibawanya ke arah Kecamatan Tebing Tinggi.

Apes, motor itu kehabisan minyak. Terpaksa ikut mengantre di SPBU, Desa Tanjung Aur, Kecamatan Kikim Tengah. Saksi Anton yang merupakan teman korban Randika, melihat motor itu dan sudah mendapat kabar informasi kejadiannya.

Anton langsung mengamankan tersangka Wahyudi, berikut motor milik korban. Kemudian diserahkan ke Polsek Kikim Timur, sembari Anton menghubungi korban.“Personel Polsek Kikim Timur lalu menjemput tersangka dan barang buktinya,” tegas Lispono.(gti/air/)