BKD Sumsel Raih Juara 1 GSMP Goes to Office 2025 Berkat Kebun Sayur dan Ternak

Reporter: Berry |

Editor: Dede Sumeks |

Selasa , 19 Aug 2025 - 19:29

ANEKA SAYURAN: Lahan belakang kantor BKD Sumsel yang sebelumnya tak termanfaatkan, kini dengan program GSMP Goes to Office menjadi lahan yang hijau penuh dengan beragam tanaman sayuran. FOTO: BERRI/SUMEKS--

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Upaya maksimal pemanfaatan lahan untuk dijadikan kebun aneka tanaman sayur yang dilakukan pegawai kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumsel membuahkan hasil.

Kantor BKD Sumsel dinyatakan sebagai juara 1 dalam program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) Goes to Office 2025.

Mereka patut berbangga karena menjadi perangkat daerah terbaik dan keluar sebagai juara pertama dalam kegiatan GSMP Goes to Office 2025 yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.

Penghargaan diserahkan langsung Gubernur Sumsel H Herman Deru pada acara Ramah Tamah Resepsi Kenegaraan. ‘’Alhamdulillah mendapat juara 1," ujar Kepala BKD Sumsel H Ismail Fahmi SIP MSi, Selasa (19/8).

Dikatakan, dengan prestasi ini diharapkan bisa lebih memberi motivasi kepada para pegawai BKD Sumsel.

Tim penilai GSMP Goes to Office 2025 sebelumnya sudah turun melakukan penilaian, termasuk dari unsur akademisi di kantor BKD Sumsel pada Selasa (12/8).

Pegawai BKD Sumsel sendiri memanfaatkan sisa lahan di bagian belakang kantor yang sebelumnya belum termanfaatkan. Lahan tersebut dijadikan kebun tanaman sayuran.

Ada tanaman kangkung, kacang panjang, terong bulat dan ungu, sawi, tomat, bayam, oyong, dan lainnya.

Di lokasi tersebut juga ada tanaman obat untuk keluarga (toga). Tanaman tersebut di antaranya jahe biasa, jahe merah, daun kari, kencur, temulawak, lengkuas, kunyit, serai, pandan wangi.

Selain itu, di lokasi tersebut juga terdapat budidaya ikan lele dan ayam petelur dan ayam Arab. "Kita mulai membuka lahan untuk dijadikan kebun ini mulai dari nol," ujar Ismail.

Dimulai sejak Juni 2025 lalu, pascadicanangkan program Gerakan Sumsel.Mandiri Pangan Goes to Office.

‘’Pegawai di BKD Sumsel secara bergotong royong mulai dari pembukaan lahan dengan dibersihkan sisa material di lokasi.

bkd sumsel raih juara 1 gsmp goes to office 2025 berkat kebun sayur dan ternak                            palembang, sumateraekspres.id - upaya maksimal pemanfaatan lahan untuk dijadikan kebun aneka tanaman sayur yang dilakukan pegawai kantor badan kepegawaian daerah (bkd) sumsel membuahkan hasil.
kantor bkd sumsel dinyatakan sebagai juara 1 dalam program gerakan sumsel mandiri pangan (gsmp) goes to office 2025. 
baca juga:gerakan sumsel mandiri pangan di bkd sumsel: pegawai sulap pekarangan jadi kebun sayur
baca juga:tanam sayur-mayur di atap rumah, ide kreatif dan estetik warga lubuklinggau dukung gsmp 
mereka patut berbangga karena menjadi perangkat daerah terbaik dan keluar sebagai juara pertama dalam kegiatan gsmp goes to office 2025 yang diselenggarakan pemerintah provinsi sumatera selatan.
penghargaan diserahkan langsung gubernur sumsel h herman deru pada acara ramah tamah resepsi kenegaraan. ‘’alhamdulillah mendapat juara 1," ujar kepala bkd sumsel h ismail fahmi sip msi, selasa (19/8). 
dikatakan, dengan prestasi ini diharapkan bisa lebih memberi motivasi kepada para pegawai bkd sumsel.
tim penilai gsmp goes to office 2025 sebelumnya sudah turun melakukan penilaian, termasuk dari unsur akademisi di kantor bkd sumsel pada selasa (12/8). 
pegawai bkd sumsel sendiri memanfaatkan sisa lahan di bagian belakang kantor yang sebelumnya belum termanfaatkan. lahan tersebut dijadikan kebun tanaman sayuran.
ada tanaman kangkung, kacang panjang, terong bulat dan ungu, sawi, tomat, bayam, oyong, dan lainnya.
di lokasi tersebut juga  ada tanaman obat untuk keluarga (toga). tanaman tersebut di antaranya jahe biasa, jahe merah, daun kari, kencur, temulawak, lengkuas, kunyit, serai, pandan wangi.
selain itu, di lokasi tersebut juga terdapat budidaya ikan lele dan ayam petelur dan ayam arab.  "kita mulai membuka lahan untuk dijadikan kebun ini mulai dari nol," ujar ismail. 
dimulai sejak juni 2025 lalu, pascadicanangkan program gerakan sumsel.mandiri pangan goes to office.
‘’pegawai di bkd sumsel secara bergotong royong mulai dari pembukaan lahan dengan dibersihkan sisa material di lokasi.
karena masih berupa tanah kosong bekas sisa material bangunan. batu batu yang ada di lokasi dipindahkan,’’ katanya.
lalu dilakukan pengolahan tanah untuk dibentuk menjadi bidang tanam. upaya ini dilakukan juga seiring dengan mendatangkan bibit tanaman sayuran.
ada juga pegawai yang diminta membawa bibit tanaman dari rumah masing-masing untuk ditanam di kebun tersebut.
selanjutnya dilakukan penyemaian bibit di dalam polibag. setelah tunas mulai tumbuh, baru dilakukan pemindahan ke media tanam, lahan tanah yang sudah disiapkan.
baca juga:manfaatkan pekarangan rumah tanam selada-pakcoy hidroponik, selaras gsmp sekaligus solusi pertanian modern
baca juga:ajak mahasiswa kkn tanam jagung pipil dukung ketahanan pangan di desa ulak kerbau baru, selaras gsmp menyala
di pertengahan juli 2025 lalu, sebagian tanaman sayuran sudah tumbuh subur. bahkan ada yang sudah bisa dipanen seperti terong dan kangkung.
saat ini untuk pemeliharaän tanaman sayuran dilakukan secara bergantian dari masing-masing bidang.  (bis/)