Palembang, SUMATERAEKSPRES.ID - Dalam semangat membangun masyarakat yang inklusif dan memberdayakan, Bank Sumsel Babel bersama Yayasan Sharing Disabilitas menggelar kegiatan bertajuk “Mewujudkan Kemandirian Finansial Keluarga Disabilitas” yang diadakan di Yayasan Disabilitas Palembang.

Kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen dan kolaborasi lintas sektor dalam mendukung penyandang disabilitas agar lebih mandiri, produktif, dan setara dalam mengakses layanan keuangan.

BACA JUGA:Kabar Mengejutkan RUPS Luar Biasa 2025 Bank Sumsel Babel, Harry Gale Jabat Dirut BSB Gantikan Achmad Syamsudin

BACA JUGA:Bank Sumsel Babel Punya Banyak Pilihan Pinjaman, Mana yang Cocok untuk Kamu?

Sebagai bagian dari program nasional GENCARkan (Gerakan Nasional Cerdas Keuangan) dan KEJAR (Satu Rekening Satu Pelajar), kegiatan ini menghadirkan edukasi keuangan yang inklusif  sekaligus membuka ruang dialog yang mengangkat suara dan aspirasi dari komunitas disabilitas.

Acara ini dihadiri oleh RM. Rozali Anton Pemimpin Divisi Pengembangan Produk Pemasaran Bank Sumsel Babel beserta tim pemasaran Herlin Eltaria Pemimpin Cabang Pembantu Sako Kenten, Anis Mutmainah selaku Ketua Yayasan Sharing Disabilitas

Dalam sambutannya, Ibu Anis Mutmainah menyampaikan harapan besar terhadap kolaborasi ini.

Kami berharap para penyandang disabilitas terus menunjukkan produktivitas dan prestasi yang membanggakan, tidak hanya di Sumatera Selatan, tapi juga di mata dunia.

Semangat kolaborasi digarapkan menjadi titik awal kesuksesan bagi para penyandang disabilitas untuk lebih maju dan dihargai,” ujar Ibu Anis dengan penuh semangat.

Kegiatan ini juga menghadirkan sesi talkshow edukatif yang menginspirasi, dengan narasumber dari lintas instansi, yakni: Mona Luana – Perwakilan OJK Provinsi Sumatera Selatan, Alfius Dakhi – Co-founder & Impact Lead dari Dinas Koperasi & UMKM, M. Novian Hadi P. – Analis Kredit dari Bank Sumsel Babel.

Talkshow ini membahas berbagai hal mendasar seperti pentingnya pengelolaan keuangan keluarga, peluang usaha mikro bagi penyandang disabilitas, serta pemanfaatan produk dan layanan perbankan yang dapat diakses dengan mudah oleh seluruh kelompok masyarakat.

Antusiasme peserta begitu tinggi, dibuktikan dengan diskusi yang aktif  di lokasi serta konsultasi perbankan secara inklusif.

Dalam paparannya, M. Novian Hadi P. menegaskan bahwa Bank Sumsel Babel akan terus menghadirkan layanan keuangan yang inklusif serta pendampingan bagi disabilitas yang ingin berwirausaha.

"Kami tidak sekadar memberikan layanan, tetapi juga hadir sebagai mitra pertumbuhan masyarakat. Termasuk untuk komunitas disabilitas yang luar biasa ini.”