Pola Asuh Keren di OKU Timur Bangkitkan Anak Hebat Bebas Pinjol, Komunitas Bersatu Hadapi Digital
TP PKK OKU Timur edukasi anak-anak agar keren tanpa pinjol, dorong sinergi komunitas dan orang tua! Foto: kholid/sumateraekspres.id--
OKU TIMUR, SUMATERAEKSPRES.ID – Upaya Pemkab OKU Timur dalam mewujudkan generasi muda yang cerdas dan bebas dari jerat pinjaman online.
Lewat kolaborasi antara Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) dan TP PKK OKU Timue, digelar kegiatan Pembinaan dan Lomba Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR), di Balai Rakyat Senin 2 Juni 2025.
Acara tersebut dibuka langsung oleh Ketua TP PKK OKU Timur, dr. Sheila Noberta SpA MKes yang sekaligus menjadi motor penggerak kegiatan edukatif bertema “Pesanku Untukmu Teman, Keren Tanpa Pinjol.”
Dalam sambutannya, dr Sheila menekankan pentingnya sinergi seluruh elemen masyarakat, dalam membentuk pola asuh yang tanggap terhadap ancaman kekerasan dan jebakan digital, termasuk pinjaman online yang kian marak menyasar generasi muda.
BACA JUGA:LKPJ 2024: OKU Timur Cetak Pertumbuhan Ekonomi 5,12% dan Turunkan Angka Kemiskinan
BACA JUGA:Gaji ke-13 ASN OKU Timur Cair Awal Juni 2025, UMKM Ikut Merasakan Dampaknya
“Pola asuh bukan hanya tugas orang tua, tetapi juga komunitas. Lewat PAAR ini, kita dorong partisipasi aktif dalam membentuk perlindungan yang terstruktur dan berkelanjutan bagi anak-anak kita,” ujarnya penuh semangat.
Ia juga mengajak seluruh pihak untuk memperkuat pengawasan di era digital yang serba terbuka. Menurutnya, pola asuh modern perlu disertai dengan kepedulian terhadap tumbuh kembang anak dalam ranah teknologi.
“Kita harus bersama-sama membentuk anak-anak menjadi pribadi yang bertanggung jawab, cakap secara emosional, dan mandiri menyongsong era Indonesia Emas 2045,” tambahnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas PPPA OKU Timur, Inoferwenti Intan SE MM dalam laporan kegiatan menyampaikan bahwa program ini dirancang untuk mengedukasi TP PKK kecamatan, pelajar, serta Forum Anak agar memahami bahaya penggunaan pinjol dan pentingnya pola asuh yang benar.
BACA JUGA:Kios Pangan Sebiduk Sehaluan Resmi Dibuka, Warga OKU Timur Kini Bisa Belanja Murah dan Sehat
BACA JUGA:OKU Timur Raih WTP Ke-13 Berturut-turut
“Kami ingin semua elemen, mulai dari keluarga hingga komunitas, sadar akan pentingnya peran mereka dalam perlindungan anak,” tuturnya.
Guna memperkuat pemahaman peserta, panitia menghadirkan narasumber dari Polres OKU Timur, psikolog RSU Martapura, serta tim dari TP PKK Kabupaten OKU Timur.
