PALEMBANG -  Gubernur Sumsel, H Herman Deru (HD) meminta peran aktif seluruh daerah melakukan sinkronisasi program kerja. Hal itu supaya perencanaan yang dibuat mempercepat pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Sumsel. "Pemetaan dan sinkronisasi harus dilakukan agar terjadi percepatan pembangunan," katanya, kemarin.

Ia mengatakan, dalam perencanaan harus ada sinkronisasi antarpemerintah daerah dan kabupaten/kota, sehingga tujuan dari apa yang direncanakan dapat cepat terwujud.

"Dari sekian banyak program kerja yang dilaksanakan juga harus memiliki skala prioritas,” ucap dia di sela acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Tahun 2023 dalam rangka Penyusunan RKPD Provinsi Sumsel Tahun 2024 di Hotel Novotel Palembang, kemarin.

Deru mengatakan, prestasi dan capaian Pemerintah Provinsi Sumsel saat ini merupakan hasil kinerja berbagai pihak, tidak hanya pekerjaan Pemprov Sumsel juga hasil dari pekerjaan semua sektor dari bupati, wali kota, dan berbagai instansi.

Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri RI, Dr Drs A Fatoni MSi menyampaikan beberapa hal harus dilaksanakan Pemprov Sumsel, yaitu Musrenbang perlu didorong sebagai forum menampung aspirasi dan masukan dari berbagai stakeholder, pengoptimalan pengelolaan potensi daerah.

Selain itu, kata dia, kolaborasi berbagai pihak termasuk non pemerintah dalam pembangunan, dan memperhatikan dengan aktif dinamika berbagai kebijakan dan arahan pembangunan nasional tahun 2024 untuk menjamin sinkronisasi, keselarasan, dan berkesinambungan pembangunan pusat dan daerah. "Sinkronisasi program daerah dan pusat," pungkasnya.

Pada kesempatan itu Gubernur juga menyerahkan penghargaan pembangunan daerah 2023 Provinsi Sumsel di tingkat kabupaten/kota kepada penerima penghargaan, yaitu Kabupaten OKU Timur, Banyuasin, Muba, Pagaralam, Palembang, dan Prabumulih. (yun/fad)