Gubernur Kucurkan Bangubsus Pemasangan kWh di Muba, 2.813 Pelanggan MEP Migrasi PLN

SaMBUT: Penari menyambut kedatangan Gubernur Sumsel H Herman Deru dan Bupati Muba H Toha Tohet pada acara Penyalaan Sambungan Listrik PT PLn di Desa Tegal Mulyo, Keluang Muba, kemarin (15/4).- FOTO: PEMKaB MUBa FOR SUMEKS-
Kemudian, ia menambahkan untuk kerusakan jalan provinsi yakni penghubung Kabupaten PALI-Kabupaten Muba sudah dilakukan inspeksi untuk diatasi. "Jalan provinsi yang rusak di Muba akan diatasi segera, sudah kita lakukan inspeksi," katanya.
Sebelumnya, persoalan peralihan listrik MEP ke PLN dan infrastruktur jalan provinsi di Kabupaten Muba tersebut menjadi sorotan anggota DPRD Sumsel Dapil Muba Andi Rizkiyansyah.
"Ada sekitar 29 kilometer jalan penghubung Muba-PALI yang rusak parah. Ini termasuk jalan di bawah koordinasi Pemprov Sumsel, kami minta agar pak Gubernur Herman Deru segera mengalokasikan dana untuk memperbaiki jalan tersebut," tegas Ketua Barisan Muda Kosgoro Provinsi Sumsel itu.
Andi mengatakan, akses jalan penghubung tersebut menjadi akses utama masyarakat Muba dan PALI untuk membawa hasil perkebunan.
"Kalau rusak, masyarakat atau petani akan kesulitan untuk membawa hasil kebun dan pertanian mereka, ini juga akan menghambat laju perekonomian di 2 kabupaten di Sumsel," urainya.
Alumni FISIP Universitas Sriwijaya ini juga menekankan, bahwasanya perbaikan akses jalan tersebut juga pernah disampaikan Gubernur Sumsel Herman Deru saat kunjungan kerja ke Desa Sindang Marga.
BACA JUGA:PLN Indonesia Power Kerahkan Ribuan Petugas Demi Jaga Pasokan Listrik Saat Idulfitri
BACA JUGA:10 Jurusan Kuliah yang Paling Dibutuhkan PT Pertamina dan PT PLN, Cek Adakah Pilihanmu di UTBK SNBT
"Saat ini warga menanti, kalau tidak diperbaiki jalan ini akan bertambah parah kerusakannya," ujar Andi.
Lanjut Andi, dirinya juga meminta agar pembiayaan pemasangan kWh meter listrik migrasi dari MEP ke PLN dibiayai oleh Pemprov Sumsel.
Kemudian terkait dengan penggantian biaya pemasangan kWh meter tersebut untuk 54 ribu pelanggan agar dituntaskan di tahun anggaran 2025.
Hal ini juga merujuk dari Surat Gubernur Sumsel terkait Dukungan Jaminan dari Pemprov Sumsel dalam pembayaran biaya penyambungan pelanggan.
"Warga pelanggan MEP yang akan migrasi ke PLN sangat berharap agar biaya pemasangan listrik migrasi dari MEP ke PLN dibiayai Pemprov Sumsel dan penggantian biaya pemasangan kWh meter untuk 54 ribu pelanggan agar dituntaskan di tahun anggaran 2025 ini juga melalui Bangubsus sebagaimana yang tertera dalam Surat dari pak Gubernur," jelasnya.
Bupati Muba, HM Toha Tohet, menambahkan, pihaknya terus berkomitmen meningkatkan pelayanan listrik yang makin baik di Kabupaten Muba.
" Kita berharap berahlihnya listrik dari PT MEP ke PT PLN, kondisi listrik kian bagus," tegasnya. Peralihan pelanggan PT MEP dan PT PLN, dikakukan secara bertahap. Yanh sebelumnya pelanggan PT MEP di Kecamatan Babat Supat.