Diduga Terkena Saat Berkebun

*Cikungunya Serang Warga OKU

BATURAJA – Masyarakat untuk lebih mewaspadai penyebaran kasus cikungunya. Di OKU,  sudah terdeteksi beberapa warga terserang penyakit yang ditularkan melalui perantara nyamuk tersebut.

Plt Kepala Puskesmas Tanjung Agung, OKU, Hamdedi mengatakan, mendapat informasi adanya warga Desa Batuputih yang menderita sakit layaknya cikungunya.  “Kita sudah ambil sampel darah dari 12 warga,” ujarnya didampingi petugas bagian surveilan Riswandi, kemarin (5/4).

Tim puskesmas sudah melakukan pemeriksaan setempat atau rapid test.  Dari hasil rapid test bisa langsung ada 2 terindikasi positif cikungunya.  ‘’Untuk pengobatan sesuai dengan keluhan apakah demam atau nyeri,’’ katanya.

Dari pengakuan warga yang positif terkena cikungunya, mereka  mengaku tidak ada yang pergi ke luar daerah.  Dugaan terkena saat mereka berada di kebun.  Memang, jumlah nyamuk di kebun cukup banyak. Gigitanya lebih terasa sakit. Gejalanya demam menggigil, nyeri sendi, dan ruam merah seperti campak.  Dampak dari penyakit ini menyebabkan produktivitas penderita menjadi menurun. BACA JUGA : Ridho Yahya Undang Warga Prabumulih Berlebaran di Rumah Dinas

Agus,  warga Kemelak mengatakan beberapa warganya mengalami demam. Petugas puskesmas juga sudah mengambil sampel. “Yo kak ada beberapa warga yang demam. Termasuk aku badan dak sehat,” ujarnya.

Terpisah, dr Riza dari Puskesmas Tanjung Baru mengatakan, ada 7 orang yang melapor keluhan sakit. Sebanyak 4 warga dari RT 2 sebutnya sudah dapat sampel. Namun hasilnya negatif semua. Soal berjangkitnya cikungunya ini sudah ada info dar Kabid P2P Dinkes OKU, Andi Prapto. “Ya memang ada laporan itu. Kasusnya sudah dapat penanganan puskesmas masing-masing,” ujarnya. (bis/)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan