SUMATERAEKSPRES.ID - Suasana penuh kebersamaan dan kehangatan terasa di kediaman Ketua DPD Partai Hanura Sumatera Selatan, Ahmad Al Azhar, SH., MH., jumat malam (14/3/2025) yang berlokasi di Lorong Panglong, Kelurahan Sugiwaras, Kecamatan Sukarami, Talang Betutu, Palembang.

Acara Iftar Ramadhan 1446 H/2025 M ini dihadiri oleh berbagai elemen Partai Hanura, mulai dari pengurus DPD Hanura Sumsel, Dewan Penasehat, Dewan Pakar, Srikandi Hanura Sumsel, hingga Laskar Muda Hanura, DPC Partai Hanura, serta para kader tingkat ranting, HMI Sumsel dan KKI (KKI (Kushin Ryu M Karate-do Indonesia).

Dalam sambutannya, Ahmad Al Azhar menjelaskan bahwa pelaksanaan Iftar Ramadhan ini bertujuan untuk menyambut bulan suci dengan penuh keberkahan, mempererat tali silaturahmi di lingkungan Partai Hanura, serta sebagai bentuk syiar Islam.

Tidak hanya bagi keluarga besar partai, acara ini juga terbuka untuk masyarakat umum dan menjadi ajang reuni bagi alumni SMAN 13 Palembang.

BACA JUGA: Arista Hotel Hadirkan Sajian dan Suasana Khas Istanbul, Ramadhan Iftar Buffet The Arista Hotel

BACA JUGA:Rasakan Keindahan Istanbul di Ramadan Iftar Buffet The Arista Hotel Palembang, Kulineran Mewah!

Acara semakin khidmat dengan tausiyah dari Ustaz Chandra, yang menyampaikan pesan-pesan religi tentang pentingnya bersyukur dan bersedekah. Ia menjelaskan bahwa terdapat tiga bentuk syukur yang harus diamalkan oleh setiap Muslim. Syukur dengan meyakini bahwa semua nikmat datang dari Allah SWT. Syukur dengan lisan, yakni dengan mengucapkan "Alhamdulillahi rabbil ‘alamin" sebagai bentuk pengakuan atas segala karunia yang diberikan-Nya.

Syukur dengan perbuatan, yaitu dengan memanfaatkan nikmat yang diberikan Allah SWT dalam rangka ibadah. "Dapat rezeki 10 juta, keluarkan 2 juta untuk sedekah," tuturnya.

Lebih lanjut, Ustaz Chandra menekankan bahwa sedekah terbaik adalah sedekah berupa minuman, khususnya di bulan suci Ramadhan, di mana pintu rahmat Allah terbuka selebar-lebarnya. Ia juga mengingatkan tentang keinginan banyak orang yang sedang dalam sakaratul maut untuk kembali ke dunia hanya untuk bersedekah.

“Mengapa bukan untuk shalat atau membaca Al-Qur’an? Karena ibadah yang paling disukai oleh Allah SWT adalah shadaqah,” ujarnya.

BACA JUGA:Nikmati Berbuka Istimewa di The Excelton Palembang dengan Ramadan Iftar Buffet

BACA JUGA:Hadirkan Iftar Ramadan, Gunakan Konsep AYCE

Ia menambahkan bahwa ketika seseorang membahagiakan orang lain dengan sedekah, maka Allah SWT akan selalu berada di sisinya. Keutamaan sedekah yang lain adalah sebagai pelindung dari bala, cobaan, serta kematian yang buruk.

Oleh karena itu, ia mengajak seluruh hadirin untuk menjadikan sedekah sebagai amalan utama dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini.