Bulog Lahat Maksimalkan Serapan Gabah dan Beras Petani untuk Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Bulog Lahat terus maksimalkan serapan gabah dan beras untuk mendukung ketahanan pangan nasional, dengan harga yang menguntungkan petani. Target serapan 9.505 ton gabah dan 6.036 ton beras di Maret 2025. Foto:Ist/Sumateraekspres.id--
Lahat, SUMATERAEKSPRES.ID – Perum Bulog terus berkomitmen mendukung kesejahteraan petani dengan melaksanakan program pembelian gabah dan beras sesuai harga yang telah ditetapkan pemerintah.
Program ini menjadi bagian dari upaya memperkuat swasembada pangan nasional.
Di Kabupaten Lahat dan enam wilayah lainnya, Bulog sedang mengoptimalkan penyerapan gabah dengan harga Rp 6.500 per kilogram dan beras Rp 12.000 per kilogram.
Junirman, Kepala Bulog Lahat, bersama Asisten Manager Supply Chain dan Pelayanan Publik, Sabila, mengungkapkan bahwa hingga saat ini, serapan gabah di Kabupaten Lahat telah mencapai 7 ton.
BACA JUGA:Jadwal Imsak dan Buka Puasa 7 Ramadan 1446 H di OKU Timur dan Sekitarnya
BACA JUGA:Sisa Anggaran Pilkada Hanya Rp6,9 M, Bupati Empat Lawang Minta Bantuan Pemprov Sumsel
Namun, ada beberapa tantangan dalam proses penyerapan gabah, seperti sebagian petani yang belum menyelesaikan panen mereka dan adanya petani yang bekerja sama dengan agen lain yang memengaruhi volume gabah yang dapat diserap oleh Bulog.
"Program pemerintah ini bertujuan memberikan harga yang adil bagi petani, menjaga stabilitas sosial, ekonomi, serta mendukung ketahanan pangan nasional," kata Junirman.
Selain gabah, Bulog juga menyerap produksi beras lokal dengan harga yang sudah ditetapkan, yaitu Rp 12.000 per kilogram.
Perusahaan swasta yang terlibat dalam program ini diwajibkan untuk mengikuti harga yang telah ditentukan, dan sanksi akan diberikan jika tidak mematuhi ketentuan tersebut.
BACA JUGA:Koleksi Logam Rupiah Kuno Semakin Diminati, Harga Meroket
BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Desa Tugumulyo Jaya, Pengendara Yamaha Vixion Tewas Setelah Tertabrak Truk Hino
Serapan beras juga menunjukkan perkembangan positif. Di Kecamatan Pagar Gunung dan Kota Agung, Bulog telah berhasil menyerap sebanyak 51 ton beras.
Program ini berperan penting dalam menjaga stabilitas harga gabah dan beras serta memberikan solusi bagi petani yang terpengaruh oleh cuaca ekstrem.