Jamin Kualitas Pertamax Sesuai Standar

Reporter: Ardila |

Editor: Edi Sumeks |

Kamis , 27 Feb 2025 - 21:42

PRODUK JADI: BBM yang masuk ke terminal Pertamina adalah produk jadi dengan spesifikasi yang sudah ditentukan. -FOTO: IST-

JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID – PT Pertamina Patra Niaga, Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero), memastikan kualitas bahan bakar minyak (BBM) Pertamax sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan pemerintah, yaitu RON 92. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, menegaskan tidak ada praktik pengoplosan dalam distribusi Pertamax.

"BBM yang masuk ke terminal Pertamina adalah produk jadi dengan spesifikasi yang sudah ditentukan, Pertalite memiliki RON 90 dan Pertamax memiliki RON 92," jelas Heppy.

Dikatakan, di terminal utama BBM, Pertamina hanya melakukan proses injeksi warna (dyes) untuk membedakan produk agar lebih mudah dikenali oleh masyarakat, serta injeksi additive guna meningkatkan performa Pertamax.

"Proses ini bukan pengoplosan atau perubahan RON. Masyarakat tidak perlu khawatir karena kualitas Pertamax tetap terjaga," tambahnya.

Pertamina Patra Niaga menerapkan prosedur pengawasan ketat dalam Quality Control (QC) memastikan mutu produk tetap terjaga. Selain itu, distribusi BBM Pertamina diawasi langsung oleh Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas). "Kami selalu mematuhi prosedur yang berlaku dan memastikan bahwa seluruh proses distribusi BBM berada dalam pengawasan yang ketat," ujar Heppy.

jamin kualitas pertamax sesuai standar                            jakarta, sumateraekspres.id  – pt pertamina patra niaga, subholding commercial & trading pt pertamina (persero), memastikan kualitas bahan bakar minyak (bbm) pertamax sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan pemerintah, yaitu ron 92.  corporate secretary pertamina patra niaga, heppy wulansari, menegaskan tidak ada praktik pengoplosan dalam distribusi pertamax.
"bbm yang masuk ke terminal pertamina adalah produk jadi dengan spesifikasi yang sudah ditentukan, pertalite memiliki ron 90 dan pertamax memiliki ron 92," jelas heppy.  
dikatakan, di terminal utama bbm, pertamina hanya melakukan proses injeksi warna (dyes) untuk membedakan produk agar lebih mudah dikenali oleh masyarakat, serta injeksi additive guna meningkatkan performa pertamax.  
"proses ini bukan pengoplosan atau perubahan ron. masyarakat tidak perlu khawatir karena kualitas pertamax tetap terjaga," tambahnya.  
baca juga: cerminkan kesadaran masyarakat, konsumsi pertamax series melonjak 
baca juga:bbm non-subsidi naik, hanya pertamax tetap
pertamina patra niaga menerapkan prosedur pengawasan ketat dalam quality control (qc) memastikan mutu produk tetap terjaga. selain itu, distribusi bbm pertamina diawasi langsung oleh badan pengatur hilir minyak dan gas bumi (bph migas). "kami selalu mematuhi prosedur yang berlaku dan memastikan bahwa seluruh proses distribusi bbm berada dalam pengawasan yang ketat," ujar heppy.

Tag

Share