Pimpin Apel hingga sidak RSUD
SIDAK HINGGA APEL: Para wakil kepala daerah kabupaten/kota di Sumsel mulai menjalankan tugasnya di pemerintahan. Mereka di antaranya melakukan apel, sidak hingga memiimpin rapat. -FOTO: yuDI/AGuSTrIAwAN/ SuMEKS-
SUMSEL, SUMATERAEKSPRES.ID - Suasana baru begitu terasa di kabupaten/kota yang memiliki kepala daerah baru. Di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), setelah pelantikan serentak Bupati dan Wakil Bupati Muba oleh Presiden RI.
HM Toha SH dan wakilnya, Rohman, kini resmi mengemban amanah untuk membawa daerah ini menuju kemajuan lebih cepat dan kesejahteraan masyarakat yang lebih baik.
Bupati Muba, H M Toha SH, saat ini tengah mengikuti Pembelajaran Orientasi Kepemimpinan bagi Kepala Daerah hingga 28 Februari 2025. Sementara, roda pemerintahan tetap berjalan di bawah kepemimpinan Wakil Bupati Muba, Rohman, yang langsung mengambil peran aktif dalam memastikan jalannya pemerintahan.
Wakil Bupati Muba Rohman memimpin apel pagi bersama jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Muba, Senin (24/2/2025). Ia menegaskan komitmennya untuk bekerja sama dengan seluruh ASN dalam mewujudkan visi dan misi Muba yang lebih maju.
"Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya dan Bapak Bupati H M Toha. Ini adalah amanah besar yang memerlukan kerja keras serta tanggung jawab kolektif. Kita harus bergerak cepat dan solid dalam memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat," ujarnya dengan penuh semangat.
Di Lahat, Wakil Bupati Lahat, Widya Ningsih, SH, MH, melakukan inspeksi mendadak (sidak) di RSUD Lahat pada Senin, 24 Februari 2025, pukul 14.00 WIB, bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Lahat, Chandra SH. Sidak ini bertujuan untuk memantau langsung kualitas pelayanan publik, khususnya di bidang kesehatan di Kabupaten Lahat.
BACA JUGA:Bupati Muba HM Toha Berkomitmen Tuntaskan Kemiskinan dalam 100 Hari Pertama
BACA JUGA:Bupati-Wakil Bupati Muba HM Toha dan Rohman Resmi Dilantik Presiden Prabowo
Dalam apel gabungan ASN Pemkab Lahat sebelum sidak, Widya Ningsih menegaskan bahwa pelayanan kesehatan di Kabupaten Lahat masih membutuhkan perbaikan besar, mengingat adanya stigma negatif terhadap kualitas pelayanan kesehatan di wilayah tersebut. Setelah tiba di RSUD Lahat, Widya langsung memantau sejumlah fasilitas, termasuk ruang UGD, yang menjadi fokus perhatian. Widya juga berinteraksi dengan pegawai dan pasien yang ada di ruang tersebut.
Namun, sidak kali ini mengungkapkan sejumlah masalah mengecewakan, salah satunya adalah kondisi toilet pasien yang tidak layak. Widya juga mendapati Pelaksana Tugas Direktur RSUD Lahat tidak berada di tempat. Hal ini menambah kekecewaan Wakil Bupati, yang langsung bertanya kepada bagian humas tentang keberadaan Direktur tersebut, namun pegawai terlihat kebingungan dan tidak dapat memberikan jawaban yang jelas.
"Kami bersama Bupati Lahat, Bursah Zarnubi, akan berkomitmen untuk melakukan perbaikan besar-besaran terhadap RSUD Lahat, dengan fokus pada peningkatan kualitas SDM, fasilitas, dan pelayanan kepada masyarakat," tegas Widya.
Sementara pascadilantik sebagai Wakil Bupati Ogan Komering Ulu, H Marjito Bachri, Senin (24/2) perdana ngantor dan mulai aktivitas memimpin roda pemerintahan. Ada sejumlah aktivitas yang dilakukan orang nomor 2 di Pemkab OKU tersebut.
BACA JUGA:Jelang Pelantikan, Toha - Rohman Jalani MCU di RSUD Sekayu
