13 Hotel Terpilih, KJRI Jeddah Siap Layani 203.320 Jemaah Haji Indonesia!

Reporter: Rian Sumeks |

Editor: Rian Sumeks |

Kamis , 13 Feb 2025 - 15:20

13 Hotel Terpilih, KJRI Jeddah Siap Layani 203.320 Jemaah Haji Indonesia!-Foto: IST-

SUMATERAEKSPRES.ID - Kantor Urusan Haji pada Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KUH KJRI) di Jeddah menggelar acara penandatanganan kontrak akomodasi untuk jemaah haji Indonesia yang akan berada di Madinah.

Kontrak tersebut ditandatangani oleh Konsul Haji KJRI Jeddah, Nasrullah Jasam, bersama dengan 13 perusahaan penyedia hotel yang akan melayani jemaah haji Indonesia selama berada di Madinah.

Acara yang berlangsung di kantor KUH Jeddah ini dihadiri oleh para pimpinan dari masing-masing perusahaan hotel yang terpilih.

Nasrullah Jasam dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang hadir, sekaligus menyampaikan selamat kepada perusahaan-perusahaan yang berhasil terpilih sebagai penyedia akomodasi haji.

"Kami mengucapkan selamat atas terpilihnya hotel-hotel Anda semua untuk melayani tamu-tamu Allah dari Indonesia," ucapnya.

Nasrullah juga memberikan penjelasan mengenai persiapan akomodasi jemaah haji. Total, sebanyak 107 hotel telah disiapkan untuk menampung 203.320 jemaah haji reguler yang akan diberangkatkan dalam dua gelombang.

Gelombang pertama diperkirakan akan dimulai pada awal Mei 2025.

Ia juga menekankan bahwa seluruh proses pemilihan hotel dilakukan secara objektif dan transparan, tanpa ada pungutan biaya apa pun.

"Kami mohon agar tidak ada yang memberikan apapun kepada tim penyediaan atau pegawai kantor urusan haji," tegas Nasrullah.

Nasrullah melanjutkan, agar para penyedia hotel memberikan layanan terbaik sesuai dengan kontrak yang telah disepakati. Ia menambahkan bahwa kualitas layanan akan diawasi oleh pengawas yang ditunjuk.

13 hotel terpilih, kjri jeddah siap layani 203.320 jemaah haji indonesia!                            sumateraekspres.id - kantor urusan haji pada konsulat jenderal republik indonesia (kuh kjri) di jeddah menggelar acara penandatanganan kontrak akomodasi untuk jemaah haji indonesia yang akan berada di madinah.
kontrak tersebut ditandatangani oleh konsul haji kjri jeddah, nasrullah jasam, bersama dengan 13 perusahaan penyedia hotel yang akan melayani jemaah haji indonesia selama berada di madinah.
acara yang berlangsung di kantor kuh jeddah ini dihadiri oleh para pimpinan dari masing-masing perusahaan hotel yang terpilih.
nasrullah jasam dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang hadir, sekaligus menyampaikan selamat kepada perusahaan-perusahaan yang berhasil terpilih sebagai penyedia akomodasi haji.
baca juga:super hemat! begini cara dapatkan kode promo dana dengan potongan harga hingga 90%
baca juga:pemangkasan anggaran hambat progres jalan tol palembang-bengkulu
"kami mengucapkan selamat atas terpilihnya hotel-hotel anda semua untuk melayani tamu-tamu allah dari indonesia," ucapnya.
nasrullah juga memberikan penjelasan mengenai persiapan akomodasi jemaah haji. total, sebanyak 107 hotel telah disiapkan untuk menampung 203.320 jemaah haji reguler yang akan diberangkatkan dalam dua gelombang.
gelombang pertama diperkirakan akan dimulai pada awal mei 2025.
ia juga menekankan bahwa seluruh proses pemilihan hotel dilakukan secara objektif dan transparan, tanpa ada pungutan biaya apa pun.
baca juga:400 ribu guru batal ikut ppg 2025 gegera efisiensi anggaran
baca juga:sedih, baru setahun dibeli, rumah panggung di sungai keruh ludes terbakar diduga korsleting listrik
"kami mohon agar tidak ada yang memberikan apapun kepada tim penyediaan atau pegawai kantor urusan haji," tegas nasrullah.
nasrullah melanjutkan, agar para penyedia hotel memberikan layanan terbaik sesuai dengan kontrak yang telah disepakati. ia menambahkan bahwa kualitas layanan akan diawasi oleh pengawas yang ditunjuk.
setelah kontrak ini ditandatangani, pihak kjri akan melanjutkan pemrosesan paket layanan untuk jemaah haji di madinah. seluruh proses akan dilakukan melalui aplikasi e-hajj yang disiapkan oleh kementerian haji dan umrah arab saudi.
"kami akan segera menyelesaikan kontrak e-hajj dan pemaketan layanan jemaah, yang merupakan langkah penting dalam proses penerbitan visa haji," tambah nasrullah.
paket layanan tersebut nantinya akan mencakup berbagai aspek, termasuk akomodasi hotel di makkah, transportasi, serta layanan di masyair, yang semuanya akan terintegrasi dalam sistem e-hajj.