https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Banyak Pasien Kanker Berobat saat Parah, Kurang Kesadaran dengan Gejala Awal

PENYULUHAN : Masyarakat antusias mengikuti penyuluhan kesehatan bahaya kanker yang digelar RSMH Palembang. Kegiatan ini dalam rangka peringatan Hari Kanker Sedunia. -foto: ardila/sumeks-

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Setiap tanggal 4 Februari, dunia memperingati Hari Kanker Sedunia (World Cancer Day) sebagai momen penting meningkatkan kesadaran tentang kanker dan menggalang upaya global dalam pencegahan dan penanganannya. Tahun ini, peringatan Hari Kanker Sedunia mengusung tema “United by Unique” yang menekankan pentingnya pendekatan berbasis individu dalam perawatan kanker. 

Tema ini bertujuan menghargai kisah dan pengalaman unik para penyintas kanker serta mendorong sistem kesehatan agar lebih berpusat pada pasien dengan empati dan kasih sayang.   Di Indonesia, peringatan Hari Kanker Sedunia dirayakan dengan berbagai kegiatan, termasuk yang diselenggarakan Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit Dr. Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang bekerja sama dengan Kelompok Sadar Kanker (KSM) Palembang. 

Dalam rangka peringatan ini, RSMH Palembang mengadakan penyuluhan kesehatan di Taman Edukasi RSMH yang dihadiri pasien dan keluarga pasien yang sedang menunggu di area tersebut.  Direktur Layanan dan Operasional RSMH, Dr Rahmadian MKM menekankan pentingnya deteksi dini dalam pencegahan kanker. 

Ia menyatakan banyak pasien datang dalam kondisi yang sudah cukup parah karena kurangnya kesadaran terhadap gejala awal atau keterlambatan dalam mencari layanan medis. Hal ini menjadi tantangan besar dalam penanganan kanker dan memerlukan keterlibatan seluruh masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan serta segera berkonsultasi dengan tenaga medis jika menemukan tanda-tanda yang mencurigakan.  

BACA JUGA:Target Tiap Kelurahan Punya Kampung IVA, Bisa Periksa Kanker Serviks Gratis

BACA JUGA:Selamatkan Hidup, Deteksi Dini Kanker Payudara, Sadari dan Pemeriksaan Klinis

Peringatan Hari Kanker Sedunia di RSMH juga dihadiri Tim Onkologi RSMH dan Perwakilan BPJS Kesehatan Cabang Palembang yang ikut mendukung peningkatan layanan kesehatan terkait kanker. Keterlibatan berbagai pihak diharapkan mempercepat upaya pengurangan kesenjangan dalam akses perawatan kanker serta meningkatkan kualitas layanan bagi pasien.  

Sementara, Dr Mulawan Umar SpB Subsp.Onk (K), dokter spesialis bedah dengan subspesialisasi onkologi memberikan edukasi tentang pentingnya deteksi dini kanker payudara.  Ia menjelaskan salah satu cara paling efektif mendeteksi kanker payudara adalah melalui SADARI (Periksa Payudara Sendiri) dan SADANIS (Pemeriksaan Payudara oleh Tenaga Kesehatan). Jika ditemukan adanya benjolan atau tanda-tanda lain yang mencurigakan, pasien disarankan segera berkonsultasi dengan tenaga medis untuk pemeriksaan lebih lanjut.  

Selain itu, dr Mulawan menekankan pentingnya menjaga pola hidup sehat sebagai langkah utama pencegahan kanker. Menghindari merokok, mengonsumsi makanan sehat, berolahraga secara teratur, serta menjaga berat badan ideal adalah beberapa faktor yang dapat menurunkan risiko kanker, khususnya kanker payudara.  

Peringatan Hari Kanker Sedunia 2025 dengan tema United by Unique membawa pesan penting bahwa setiap individu memiliki pengalaman unik dalam menghadapi kanker. Oleh karena itu, sistem kesehatan harus mampu memberikan perawatan yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing pasien. Melalui kegiatan penyuluhan ini, diharapkan masyarakat semakin memahami pentingnya deteksi dini dan langkah-langkah pencegahan kanker.  

BACA JUGA:RSMH Bangun Gedung Onkologi Center, Layani Penderita Kanker se-Sumbagsel

BACA JUGA:Groundbreaking Pusat Onkologi RSMH Palembang: Solusi Penanganan Kanker di Sumatera Bagian Selatan

Dengan tema yang penuh makna dan latar belakang sejarah yang kuat, peringatan Hari Kanker Sedunia 2025 menjadi momentum penting meningkatkan kesadaran masyarakat serta memperkuat kolaborasi global dalam memerangi kanker. Sebagai bagian dari upaya ini, setiap orang diharapkan terus mendukung langkah-langkah pencegahan dan deteksi dini, agar angka penderita kanker dapat ditekan dan kualitas hidup pasien kanker semakin meningkat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan