KAYUAGUNG- Dari  stok darah yang ada di Bank Darah RSUD Kayuagung saat ini, untuk stok darah golongan A mengalami kekosongan. Hal ini terjadi karena belum ada kegiatan donor selama sepekan memasuki bulan Ramadan 1444 H.

Sekretaris Palang Merah Indonesia (PMI) OKI, Sirni Lestari SE mengungkapkan, kondisi berpuasa banyak orang memilih tidak mendonorkan darahnya. Sehingga kalau ada warga yang butuh darah golongan A, mereka meminta bantu keluarganya atau relawan." Kalau relawan ada saja yang bisa membantu jika diperlukan,"terangnya kemarin (29/3).

Dia menambahkan untuk golongan darah B ada stok 19 kantong,  kemudian AB ada 12 kantong. “Stok ini cukup hingga seminggu ke depan jika ada pasien yang akan menjalani operasi,  tapi kalau tidak ada bisa sampai sebulan ke depan,”katanya.

Masih kata dia, laporan dari petugas Bank Darah RSUD Kayuagung pasien yang akan menjalani operasi sepi, sehingga masih tersisa stok hingga saat ini.

Biasanya sudah kosong meski baru masuk awal Ramadan. Untuk mengantisipasi kekosongan pihaknya akan melakukan pendekatan dengan komunitas warga Bali. "Di sini kan banyak warga Bali yang berpusat di Lempuing dan Lempuing Jaya,"bebernya.

Ia berharap dari komunitas ini bisa membantu kebutuhan darah  pasien di rumah sakit yang akan menjalankan operasi. Kalau memang ada yang akan melakukan donor PMI siap membantu saat ini.

Muji, pendonor mengaku, selama Ramadan ia tidak melakukan donor karena puasa. Tapi jika ada yang mendesak minta bantu ia siap mendonorkan darahnya.(uni/)