Tidak 24 Jam Tatap Muka, Tunjangan Sertifikasi 2025 Tak Cair: Ini Tips Pembagian Jam Agar Valid

Reporter: Rian Sumeks |

Editor: Rian Sumeks |

Kamis , 23 Jan 2025 - 17:09

Info yang berasal dari rakor menegaskan jika syarat mutlak untuk mendapatkan tunjangan sertifikasi harus memenuhi tatap muka 24 jam per minggu.-Foto: IST-

SUMATERAEKSPRES.ID - Lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) Guru Tertentu 2024 wajib tahu jika ingin mendapatkan tunjangan sertifikasi 2025.

Info yang berasal dari rakor menegaskan jika syarat mutlak untuk mendapatkan tunjangan sertifikasi harus memenuhi tatap muka 24 jam per minggu.

"Untuk Tahun 2025 tidak ada kebijakan Kurang dari 24 Jam bisa Valid mendapatkan TPG, jadi harus memenuhi 24 Jam," tulis info yang beredar di media sosial tersebut.

Jika terjadi kekurangan jam pada salah satu mata pelajaran (mapel), pihak sekolah dapat melakukan pembagian jam mengajar agar jumlah total jam mengajar tercapai.

Sebagai contoh, jika ada tiga guru sertifikasi biologi namun hanya satu yang jam mengajarnya mencukupi, maka jam tersebut dapat dibagi rata antara ketiga guru tersebut.

Meskipun demikian, dalam Dapodik, jam yang tercatat hanya akan diberikan kepada satu orang guru. Akhirnya, hasil Tunjangan Profesi Guru (TPG) akan dibagi 3.

Namun, apabila pembagian jam tersebut tidak disepakati bersama, maka pihak sekolah akan menginputkan jam pada Dapodik sesuai dengan pembagian yang tercatat dalam jadwal kegiatan belajar mengajar (KBM).

Hal ini berisiko menurunkan jumlah jam yang dapat dihitung atau bahkan menyebabkan kekurangan jam yang dapat diselesaikan dengan mendapatkan tambahan jam di luar sekolah, dengan maksimal 6 jam.

Selain itu, beredar kabar bahwa penerbitan Surat Keputusan Tunjangan Profesi (SKTP) untuk semester ini akan dipercepat.

Oleh karena itu, para guru perlu segera melakukan beberapa hal agar data yang terdaftar tetap valid dan tidak bermasalah di kemudian hari.

tidak 24 jam tatap muka, tunjangan sertifikasi 2025 tak cair: ini tips pembagian jam agar valid                            sumateraekspres.id - lulusan pendidikan profesi guru (ppg) guru tertentu 2024 wajib tahu jika ingin mendapatkan tunjangan sertifikasi 2025.
info yang berasal dari rakor menegaskan jika syarat mutlak untuk mendapatkan tunjangan sertifikasi harus memenuhi tatap muka 24 jam per minggu.
"untuk tahun 2025 tidak ada kebijakan kurang dari 24 jam bisa valid mendapatkan tpg, jadi harus memenuhi 24 jam," tulis info yang beredar di media sosial tersebut.
jika terjadi kekurangan jam pada salah satu mata pelajaran (mapel), pihak sekolah dapat melakukan pembagian jam mengajar agar jumlah total jam mengajar tercapai.
baca juga:beda tunjangan sertifikasi pns, p3k, dan honorer: info bagi guru lulusan ppg
baca juga: mau tablet hemat dan tangguh? nokia t21 jawabannya, harganya cuma 2 jutaan! 
sebagai contoh, jika ada tiga guru sertifikasi biologi namun hanya satu yang jam mengajarnya mencukupi, maka jam tersebut dapat dibagi rata antara ketiga guru tersebut.
meskipun demikian, dalam dapodik, jam yang tercatat hanya akan diberikan kepada satu orang guru. akhirnya, hasil tunjangan profesi guru (tpg) akan dibagi 3.
namun, apabila pembagian jam tersebut tidak disepakati bersama, maka pihak sekolah akan menginputkan jam pada dapodik sesuai dengan pembagian yang tercatat dalam jadwal kegiatan belajar mengajar (kbm).
hal ini berisiko menurunkan jumlah jam yang dapat dihitung atau bahkan menyebabkan kekurangan jam yang dapat diselesaikan dengan mendapatkan tambahan jam di luar sekolah, dengan maksimal 6 jam.
baca juga:nokia luncurkan smartphone pureview x5 dengan kamera terkini yang memukau
baca juga:tips mendapatkan saldo dana gratis dengan mudah dan aman terbaru kamis 23 januari 2025
selain itu, beredar kabar bahwa penerbitan surat keputusan tunjangan profesi (sktp) untuk semester ini akan dipercepat.
oleh karena itu, para guru perlu segera melakukan beberapa hal agar data yang terdaftar tetap valid dan tidak bermasalah di kemudian hari.
adapun beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk memastikan proses penerbitan sktp berjalan lancar, antara lain:
1. pastikan pembentukan rombongan belajar (rombel) sudah sesuai regulasi:
usahakan agar tidak ada perubahan rombel di tengah semester, karena perubahan ini dapat mempengaruhi validitas data.
2. validasi linieritas mengikuti pola semester sebelumnya
linieritas mata pelajaran yang diajarkan dengan kualifikasi pendidikan akan mengikuti pola validasi yang berlaku pada semester lalu.
baca juga:sk pppk berlaku hingga pensiun tanpa perpanjangan, ini syarat yang harus dipenuhi
baca juga:status sertifikasi berubah, nrg segera terbit: ini jadwalnya
3. pastikan nomor induk kependudukan (nik) valid di dukcapil
nik yang terdaftar di dapodik harus sesuai dengan data yang ada di dukcapil dan wajib diperbarui jika terjadi perubahan.
4. pastikan sudah memiliki nomor pokok wajib pajak (npwp)
npwp juga merupakan persyaratan penting yang harus dimiliki oleh guru agar dapat menerima tunjangan sertifikasi.
5. nomor rekening
guru harus menunggu informasi lebih lanjut mengenai kelengkapan data nomor rekening untuk pembayaran tpg.
baca juga:nokia x200 pro 5g, smartphone 5g dengan kamera 108mp kualitas fotografi profesional! 
baca juga:status sertifikasi sudah berubah: begini cara mengeceknya di pisn, lulusan ppg piloting 1,2 dan 3 ayo cek!
6. kewenangan mengajar untuk pppk yang jabatan tidak linier dengan serdik/s1
informasi mengenai kewenangan mengajar bagi pppk yang tidak linier dengan pendidikan profesinya juga masih dalam pembahasan dan akan ada keputusan resmi terkait hal ini.
dengan mempersiapkan semua persyaratan di atas, diharapkan para guru dapat memperoleh tunjangan sertifikasi tepat waktu tanpa kendala.
tonton video: