JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID – Setelah sebelumnya di spill analis transfer dunia, Fabrizio Romano di media sosialnya.

Mantan striker tim nasional (timnas) Belanda, Patrick Kluivert akhirnya resmi menukangi timnas Indonesia menggantikan Shin Tae Yong yang dipecat, Senin (6/1) lalu.

BACA JUGA:Patrick Kluivert Resmi Pelatih Baru Timnas Indonesia, Ini Asisten yang Akan Membantunya

BACA JUGA:Patrick Kluivert Dari Legenda Pemain hingga Caretaker Timnas Indonesia

Ayah dari striker AFC Bournemouth, Justin Kluivert itu dikontrak selama dua tahun, dari 2025 hingga 2027 dengan opsi perpanjangan kontrak yang menunjukkan komitmen jangka panjang.

Tak bekerja sendiri, Kluivert akan dibantu oleh Alex Pastoor dan Denny Landzaat. 

"Saat melatih Skuad Garuda, Kluivert akan dibantu oleh sejumlah asisten pelatih dari Belanda seperti Alex Pastoor dan Denny Landzaat. Selain itu, akan ada dua pelatih lokal Indonesia yang menjadi asisten pelatih,” tulis PSSI, Rabu (8/1).

Keputusan ini sempat menuai kontroversi dan penolakan dari sejumlah kalangan, khususnya mereka yang menilai Shin Tae Yong sudah berbuat banyak membawa Indonesia hingga ke ronde ke 3 kualifikasi Piala Dunia 2026.

Selain itu, mereka juga meragukan kapasitas Kluivert yang belum menampilkan performa mengesankan selama menjadi pelatih.

Untuk diketahui, Kluivert yang lahir di Amsterdam pada 1 Juli 1976 silam, bukanlah nama asing dalam dunia sepak bola.

Ia dikenal sebagai salah satu striker terbaik di jamannya, sejumlah klub papan atas eropa pernah diperkuatnya, mulai dari Ajax Amsterdam, Barcelona, hingga AC Milan.

Usai pensiun pada 2008, Kluivert melanjutkan kariernya sebagai pelatih, mengawali perjalanan di AZ Alkmaar dan NEC Nijmegen sebelum menjabat sebagai pelatih Jong Twente, di mana ia berhasil meraih gelar juara.

Ia juga pernah menjadi asisten pelatih Louis van Gaal di tim nasional Belanda yang meraih peringkat ketiga di Piala Dunia FIFA 2014.

Kluivert sempat melatih tim Curacao, serta menjabat posisi penting di Paris Saint-Germain (PSG) dan akademi Barcelona. Terakhir sebelum bergabung dengan Indonesia, Kluivert melatih klub Turki, Adana Demirspor.