https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Bentuk Timsus Antisipasi Balap Liar

Libatkan Tiga Pilar

Terindikasi Pidana, Langsung Proses Hukum

SUMSEL  -  Permasalahan yang melibatkan remaja di bulan suci Ramadan, bukan hanya tawuran. Tapi juga balapan liar. Selain merugikan dirinya sendiri, juga dapat membahayakan jiwa orang lain. Terlebih dari kongkow-kongkow dan balapan liar, dapat berujung tawuran.

Tindak tegas, akan dilakukan terhadap mereka yang melakukan perlawanan saat dibubarkan.  Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhammad Ngajib SIK MH, mengatakan patroli dan hunting akan terus ditingkatkan.

Ada dua langkah yang dilakukan ini untuk mencegah dan mengantisipasi balap liar. “Secara preventif dengan libatkan tiga pilar (Polri, TNI, Pemkot Palembang), untuk berikan imbauan bagi masyarakat untuk tertib berlalu lintas dan tidak melakukan balapan liar,” ulasnya.

Bila sosialisasi dan imbauan tersebut tidak diindahkan, langkah tegas pada mereka akan dilakukan. “Sehingga ini  bisa memberikan efek jera ke mereka tadi," harap alumni Akpol 1995 itu, belum lama ini. BACA JUGA : Kotak Amal Kelenteng Lenyap

Sebagai bentuk nyata tersebut, kata Ngajib, akan dibentuk tim khusus untuk mengantisipasi balapan liar. Dimana, tim yang segera dibentuk, tidak hanya dari unsur kepolisian semata, namun juga instansi terkait.

Pada pelaksanaan tugas di lapangan, setiap personel diminta untuk kedepankan ke sisi pembinaan dan edukasi tersebut. “Dari Polrestabes Palembang, ini melibatkan tim gabungan. Baik dari Satuan Lantas, Reskrim, Samapta, Resnarkoba hingga Intelkam,” bebernya.

Bahkan nantinya, dibantu dari unsur TNI dan instansi terkait. “Memang kita fokus ke pembinaan, namun jikalau ini tidak memungkinkan dan pembalap ini tetap bandel, tindakan tegas dilakukan ke mereka tadi. Motornya diamankan dan diberikan sanksi dan tilang,” jelasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan