Penemuan Mayat Pasien Rehabilitasi Narkoba di Kolam Yayasan Ar-Rahman Gegerkan Warga Palembang

Reporter: Nanda |

Editor: Irwansyah |

Minggu , 08 Dec 2024 - 19:23

Pasien rehabilitasi narkoba ditemukan tak bernyawa mengapung di kolam Yayasan Ar-Rahman Palembang. Korban yang diketahui bernama Deri Darmawan (34), seorang pria asal Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung. Foto:Nanda/Sumateraekspres.id--

SUMATERAEKSPRES.ID – Warga sekitar Yayasan Rehabilitasi Ar-Rahman, yang terletak di Jalan Tegal Binangun RT 35, Kelurahan Plaju Darat, Kecamatan Plaju, Palembang, dikejutkan dengan penemuan mayat seorang pasien yang ditemukan mengapung di kolam yayasan tersebut pada Minggu pagi, 8 Desember 2024.

Korban yang diketahui bernama Deri Darmawan (34), seorang pria asal Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung, ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa.

Penemuan ini langsung dibenarkan oleh Kapolsek Plaju, AKP Rendy Novriady, yang menjelaskan bahwa kejadian tersebut terjadi di lokasi Yayasan Pusat Rehabilitasi Ar-Rahman.

“Korban adalah salah satu pasien rehabilitasi narkoba yang berada di yayasan tersebut. Ia ditemukan mengapung di kolam pagi ini,” ujar Kapolsek.

Menurut keterangan saksi, RM Habibi (38), korban masih terlihat berada di area yayasan pada Sabtu malam, 7 Desember 2024, sekitar pukul 21.30.

Namun, ketika malam tiba dan para pasien hendak beristirahat, korban tidak tampak di tempatnya. Pencarian dilakukan oleh staf yayasan hingga larut malam, namun tidak membuahkan hasil.

“Karena pencarian tidak ditemukan, akhirnya pada Minggu pagi, pencarian dilanjutkan,” ungkap Kapolsek.

Pencarian pagi itu membuahkan hasil saat korban ditemukan mengapung di kolam yang terletak tepat di depan kamarnya sekitar pukul 10.00 WIB dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

penemuan mayat pasien rehabilitasi narkoba di kolam yayasan ar-rahman gegerkan warga palembang                            sumateraekspres.id – warga sekitar yayasan rehabilitasi ar-rahman, yang terletak di jalan tegal binangun rt 35, kelurahan plaju darat, kecamatan plaju, palembang, dikejutkan dengan penemuan mayat seorang pasien yang ditemukan mengapung di kolam yayasan tersebut pada minggu pagi, 8 desember 2024.
korban yang diketahui bernama deri darmawan (34), seorang pria asal kabupaten way kanan, provinsi lampung, ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa.
baca juga:aksi heroik polisi di empat lawang: anak terkurung dalam penyanderaan diselamatkan dengan negosiasi dramatis
baca juga:kuasa hukum dalok desak polisi tangkap tiga pelaku pengroyokan yang masih buron
penemuan ini langsung dibenarkan oleh kapolsek plaju, akp rendy novriady, yang menjelaskan bahwa kejadian tersebut terjadi di lokasi yayasan pusat rehabilitasi ar-rahman.
“korban adalah salah satu pasien rehabilitasi narkoba yang berada di yayasan tersebut. ia ditemukan mengapung di kolam pagi ini,” ujar kapolsek.
menurut keterangan saksi, rm habibi (38), korban masih terlihat berada di area yayasan pada sabtu malam, 7 desember 2024, sekitar pukul 21.30.
baca juga:ani, 20 tahun terkurung dalam pondok, akan diberangkatkan ke rs ernaldi bahar untuk perawatan
baca juga:inilah jadwal pencairan tunjangan sertifikasi bagi peserta yang lulus ppg piloting 2
namun, ketika malam tiba dan para pasien hendak beristirahat, korban tidak tampak di tempatnya. pencarian dilakukan oleh staf yayasan hingga larut malam, namun tidak membuahkan hasil.
“karena pencarian tidak ditemukan, akhirnya pada minggu pagi, pencarian dilanjutkan,” ungkap kapolsek.
pencarian pagi itu membuahkan hasil saat korban ditemukan mengapung di kolam yang terletak tepat di depan kamarnya sekitar pukul 10.00 wib dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
baca juga:sambal nanas khas palembang, sensasi pedas dan segar yang membuat makan jadi lebih nikmat
baca juga:panduan lengkap cicilan daihatsu sigra bekas: estimasi harga, perhitungan, dan keuntungan kredit
saat proses evakuasi, polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban.
“kami belum melihat adanya tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban, namun hasil visum dari rs bhayangkara akan memberikan kepastian lebih lanjut,” tambahnya.
deri darmawan diketahui baru saja menjalani rehabilitasi di yayasan ar-rahman sejak 6 november 2023. pasien tersebut masuk dengan diagnosa ketergantungan narkoba serta gangguan jiwa.