Kiprah Loka Labkesmas Baturaja untuk Indonesia Sehat
Kiprah Loka Labkesmas Baturaja dalam meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia--
SUMATERAEKSPRES.ID - Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2023 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Bidang Laboratorium Kesehatan Masyarakat, Loka Laboratorium Kesehatan Masyarakat (Labkesmas) Baturaja merupakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) bidang Labkesmas bertugas melaksanakan pengelolaan laboratorium kesehatan masyarakat.
Berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat. Secara administratif dikoordinasikan dan dibina oleh Sekretaris Direktorat Jenderal dan secara teknis fungsional dibina oleh direktur yang mempunyai tugas dan fungsi di bidang tata kelola kesehatan masyarakat.
Labkesmas berfokus pada tindakan preventif, surveilans berbasis laboratorium, dan deteksi dini terhadap suatu penyakit di masyarakat. Labkesmas berperan dalam melakukan pemeriksaan terhadap vektor atau binatang pembawa penyakit dan pemeriksaan lingkungan yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat.
Berdasarkan Keputusan Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat Nomor HK.02.02/B/154/2024 tentang Penetapan Wilayah Binaan UPT di Lingkungan Dirjen Kesehatan Masyarakat, menetapkan Loka Labkesmas Baturaja ke dalam Regional 3 dengan layanan unggulan "Pelaksanaan pengujian sampel vektor, reservoir, dan zoonosis" dan wilayah binaan meliputi Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung, Sumatera Selatan dan Lampung.
BACA JUGA:Bukti Komitmen pada Kualitas, Semen Baturaja Raih Penghargaan SNI Award 2024
BACA JUGA:Tahura Baturaja Ditanami Bibit Buah untuk Program Agro Wisata Berkelanjutan
Visi
Menjadikan Labkesmas Baturaja sebagai laboratorium yang terpercaya dan berkualitas untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
Misi
1.Meningkatkan kualitas SDM yang kompeten sesuai dengan perkembangan IPTEK.
2.Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana untuk mendukung sistem pelayanan dan pengujian yang profesional.
3.Meningkatkan mutu pelayanan dan pengujian yang cepat dan akurat.
4.Melakukan kegiatan surveilans penyakit berbasis laboratorium sesuai dengan kebutuhan kesehatan masyarakat.