SUMSEL, SUMATERAEKSPRES.ID - Usai  Debat Publik  Pemilihan Calon Bupati dan Wakil Bupati OKI, kemarin (23/11)  Komisi Pemilihan Umum (KPU) OKI kembali mendistribusi logistik pemilukada ke Kecamatan Jejawi, Pangkalan Lampam, Pampangan, SP Padang dan Tanjung Lubuk.

‘’Sebelumnya kita sudah mendistribusikan logistik ke wilayah perairan Kecamatan Air Sugihan, Cengal, Sungai Menang dan Tulung Selapan. Alhamdulillah logistik tersebut sudah sampai ke wilayah perairan dengan selamat,” ujar Ketua KPU OKI, Muhammad Irsan.

BACA JUGA:Tatap Gelar Tunggal-Ganda Putra, Jojo dan Sabar/Reza Masuk Final China Masters 2024

BACA JUGA:Pitis Tebok dan Pitis Buntu, Mata Uang Zaman Kesultanan

Lalu, untuk selanjutnya  logistik pemilukada akan didis-tribusikan ke Kecamatan Lempuing, Lempuing Jaya, Mesuji,Mesuji Makmur, Mesuji Raya, Pedamaran Timur dan Teluk Gelam. Terakhir pada (25/11)  dilakukan ke Kecamatan Kayuagung dan Pedamaran. ‘’Dua kecamatan ini jaraknya dekat sehingga terakhir dilakukan. Dipastikan semua yang didistribusikan ini aman,’’ ujarnya.

Ditambahkannya, pada 26 November tak ada lagi pendis-tribusian logistik semuanya sudah berada di wilayah masing-masing. ‘’Karena 27 November kita sudah melakukan pencoblosan dan perhitungan surat suara serentak di seluruh Indonesia,’’ ujarnya yang mengharapkan memasuki masa tenang tak ada kegiatan money politik dan black campaign. 

Sebelumnya, Ketua KPU Kota Palembang, Syawaludin SHI MH mengatakan, untuk pendistribusian logistik prioritaskan daerah rawan. ‘’Baik itu rawan tindak pidana maupun juga yang terkait dengan cuaca dan jarak,’’ katanya. 

Selain menempuh jalur darat,lanjutnya, pihaknya juga akan mendistribusikan melalui jalur perairan atau sungai, tentunya dengan dikawal kepolisian dan unsur terkait. ‘’Ini dilakukan untuk memastikan keamanan di dalam pengiriman logistik terutama terkait surat suara tersebut. Untuk yang jauh serta rawan banjir atau kriminalitas akan menjadi prioritas pengamanan dan pengirimannya juga didahulukan,” pungkasnya. 

Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Muba  secara resmi melaksanakan Pelepasan Simbolis Distribusi Logistik Pemilihan 2024 pada Sabtu (23/11). Pendistribusian logistik Pemilu 2024 keenam kecamatan di wilayah Muba dengan pengawalan ketat untuk memastikan kelancaran dan keamanan proses. Ke-6 kecamatan tersebut meliputi Kecamatan Lalan, Bayung Lencir, Tungkal Jaya, Batanghari Leko, dan Sanga Desa

Ketua KPU Muba, Sigid Nugroho mengharapkan seluruh logistik dapat tiba di tempat pemungutan suara (TPS) paling lambat pada H-1. “Kami berupaya memastikan pemungutan suara pada 27 November berjalan lancar, sehingga masyarakat dapat menyalurkan hak pilihnya tanpa hambatan,” ujar Sigid.

Distribusi kali ini mencakup kotak suara untuk Pemilihan Gubernur dan Pemilihan Bupati, serta bilik suara, dengan jumlah yang sesuai kebutuhan di setiap TPS. Proses pendistribusian dilakukan menggunakan 11 kendaraan yang mendapat pengawalan dari Polres Muba dan Kodim 0401/Muba.

Sigid juga menambahkan rekapitulasi suara di tingkat kecamatan diharapkan dapat dimulai pada H+3 setelah pemungutan suara. ‘’Pengawalan ini menjadi prioritas agar distribusi berjalan aman dan tepat waktu,” tegasnya. (uni/yud)