Catat, Inilah Ciri-ciri Istri Salehah dan Cara Membangun Rumah Tangga Islami, Suami Wajib Tahu Loh!
Istri salehah adalah penyejuk hati suami. Bersama membangun rumah tangga Islami penuh berkah. Foto: aktual--
BACA JUGA:Syarat dan Perbedaan Mengajukan Cerai bagi Pemeluk Islam dan Non-Islam di Indonesia
7. Menjaga Rahasia dan Aib Suami: Istri salehah tidak akan membuka aib suaminya kepada orang lain.
8. Hanya Berdandan untuk Suami: Ia berhias diri hanya untuk menyenangkan suaminya, bukan untuk orang lain.
Apa yang harus dilakukan oleh suami dalam rangka mendukung istri menjadi Saleha? Untuk mendukung istri menjadi salehah, suami dapat melakukan beberapa hal berikut:
1. Memberikan Contoh yang Baik: Suami harus menjadi teladan dalam beribadah dan berakhlak mulia. Dengan melihat suami yang rajin shalat, membaca Al-Qur’an, dan berbuat baik, istri akan termotivasi untuk mengikuti.
2. Memberikan Dukungan Emosional: Suami harus mendengarkan dan memahami perasaan istri. Memberikan dukungan emosional sangat penting untuk kesejahteraan mental dan spiritual istri.
3. Menghargai dan Menghormati Istri: Menghargai pendapat dan usaha istri dalam segala hal, serta tidak meremehkan atau mengkritik secara berlebihan.
4. Membantu dalam Pekerjaan Rumah: Rasulullah SAW sering membantu istri-istrinya dalam pekerjaan rumah tangga. Ini menunjukkan bahwa suami yang baik tidak segan untuk membantu istri agar tidak merasa terbebani.
5. Mengajak Beribadah Bersama: Mengajak istri untuk shalat berjamaah, membaca Al-Qur’an, dan menghadiri majelis ilmu bersama-sama dapat memperkuat ikatan spiritual dan meningkatkan keimanan.
6. Memberikan Pendidikan Agama: Suami dapat mengajak istri untuk mengikuti kajian agama, membaca buku-buku Islami, atau mendengarkan ceramah bersama.
7. Memberikan Pujian dan Apresiasi: Mengapresiasi usaha istri dalam beribadah dan berbuat baik akan membuatnya merasa dihargai dan termotivasi untuk terus menjadi lebih baik.
8. Menciptakan Lingkungan yang Islami: Menjaga rumah dari hal-hal yang tidak sesuai dengan ajaran Islam, seperti musik yang tidak Islami atau tontonan yang tidak mendidik, dan menggantinya dengan hal-hal yang bermanfaat.
BACA JUGA:Syarat dan Perbedaan Mengajukan Cerai bagi Pemeluk Islam dan Non-Islam di Indonesia
BACA JUGA:5 Kebudayaan Palembang yang Mulai Punah di Era Modern, Apa Saja? Simak Yuk!
Untuk mencapai itu semua, sudah dapat dipastikan apa yang kita lakukan akan diikuti istri. Dan sebagai seorang imam, suami tidak hanya melengkapi kebutuhan rumah tangga kepada istri didunia semata.