Sejahterakan Nelayan dengan 'Mapan'

Reporter: Yudhi Ariandi |

Editor: Edi Sumeks |

Minggu , 15 Sep 2024 - 20:41

MAPAN: Dinas Perikanan Muba menghadirkan inovasi prgram Mapan Muba yang bertujuan menjaga keindahan dan kelestarian ekosistem -foto: yudi/sumeks-

MUBA, SUMATERAEKSPRES.ID - Dinas Perikanan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) terus berinovasi dalam meningkatkan kesejahteraan nelayan di wilayahnya.

Dinas Perikanan Muba yang kini dipimpin Hendra Tris Tomy,menggalakkan program Modernisasi Sarana Penangkapan Ikan Nelayan (Mapan Muba).

Yang tujuan menjaga keindahan dan kelestarian ekosistem sungai serta meningkatkan efisiensi para nelayan.

Hendra menegaskan, bahwa pemerintah berkomitmen untuk memberikan perhatian serius terhadap kesejahteraan nelayan.

"Kita mencoba hadir bagi nelayan di Kabupaten Muba dengan memberikan bantuan berupa mesin penangkapan ikan," jelasnya.

Pemberian ini tidak hanya untuk meningkatkan hasil tangkapan, tetapi juga untuk memastikan bahwa nelayan dapat beroperasi lebih efisien dan berkelanjutan.

Hendra juga menekankan pentingnya menjaga ekosistem sungai.

Kelestarian ekosistem adalah tanggung jawab bersama. Sungai bukan hanya untuk kita, tetapi juga untuk generasi mendatang.

"Kita mengajak nelayan agar tidak menggunakan metode penangkapan yang merusak, seperti setrum atau racun. Kita harus menjaga sungai demi masa depan Kabupaten Muba," tambahnya.

Program Mapan Muba ini tidak hanya berfokus pada modernisasi alat tangkap, tetapi juga pada peningkatan keterampilan nelayan.

Menurut data terbaru, pada tahun 2023, jumlah rumah tangga nelayan di Muba mencapai 13.561 orang.

sejahterakan nelayan dengan 'mapan'                            muba, sumateraekspres.id - dinas perikanan kabupaten musi banyuasin (muba) terus berinovasi dalam meningkatkan kesejahteraan nelayan di wilayahnya.
dinas perikanan muba yang  kini dipimpin hendra tris tomy,menggalakkan program modernisasi sarana penangkapan ikan nelayan (mapan muba). 
yang tujuan menjaga keindahan dan kelestarian ekosistem sungai serta meningkatkan efisiensi para nelayan.
hendra menegaskan, bahwa pemerintah berkomitmen untuk memberikan perhatian serius terhadap kesejahteraan nelayan.
"kita mencoba hadir bagi nelayan di kabupaten muba dengan memberikan bantuan berupa mesin penangkapan ikan," jelasnya.
baca juga:menjaga mutu yellowfin tuna nelayan timur, tangkap ikan dengan prinsip ekonomi biru
baca juga:heboh! nelayan sekayu tangkap ikan tapah raksasa berukuran 1,5 meter
pemberian ini tidak hanya untuk meningkatkan hasil tangkapan, tetapi juga untuk memastikan bahwa nelayan dapat beroperasi lebih efisien dan berkelanjutan.
hendra juga menekankan pentingnya menjaga ekosistem sungai. 
kelestarian ekosistem adalah tanggung jawab  bersama. sungai bukan hanya untuk kita, tetapi juga untuk generasi mendatang. 
"kita mengajak nelayan agar tidak menggunakan metode penangkapan yang merusak, seperti setrum atau racun. kita harus menjaga sungai demi masa depan kabupaten muba," tambahnya.
program mapan muba ini tidak hanya berfokus pada modernisasi alat tangkap, tetapi juga pada peningkatan keterampilan nelayan. 
menurut data terbaru, pada tahun 2023, jumlah rumah tangga nelayan di muba mencapai 13.561 orang. 
baca juga:bantu nelayan babel pangkas biaya operasional melaut, lewat program electrifying marine pln
baca juga:hang tuah: menguak misteri laksamana legendaris melayu, dari nelayan miskin hingga diplomat ulung
untuk meningkatkan pendapatan dan keterampilan mereka, dinas perikanan memberikan pelatihan intensif, termasuk cara merawat mesin dan penanganan keselamatan saat beroperasi di perahu.
"pelatihan yang kami berikan mencakup aspek teknis seperti perawatan mesin dan keselamatan di perairan. dengan bekal pengetahuan yang tepat, nelayan bisa lebih siap menghadapi tantangan di lapangan dan menjalankan usahanya dengan lebih baik," jelas hendra.
melalui berbagai upaya ini, dinas perikanan kabupaten muba berharap nelayan dapat meningkatkan kesejahteraan mereka sambil tetap menjaga kelestarian lingkungan.